Tiga Jurus Utama untuk Menarik Talenta Digital

Persaingan merekrut talenta digital kini semakin sengit. Menurut Dudi Arisandi, Chief People Officer, dari Tiket.com kunci utamanya adalah skill-based hiring—memilih kandidat berdasarkan keterampilan yang benar-benar dibutuhkan, bukan hanya latar belakang pendidikan atau pengalaman di atas kertas. Hal tersebut diungkapkannya pada saat ditemui Intipesan seusai menyampaikan presentasinya dalam seminar Recruitment Summit pada Rabu – Kamis (6-7/8) di Jakarta.
“Fokus pada skill yang dibutuhkan organisasi. Ini hal yang paling penting,” ujarnya.
Selain itu, employer branding yang kuat dan autentik menjadi magnet bagi talenta digital. Perusahaan perlu menonjolkan purpose, values, dan budaya kerja yang jelas agar kandidat merasa terhubung.
“Itu yang membuat orang tertarik bergabung,” tambah Dudi.
Dudi juga menyoroti pentingnya memperluas jejaring di komunitas, kampus, hingga forum digital. Cara ini efektif menjangkau kandidat yang jarang muncul di kanal rekrutmen umum.
Tak kalah penting, membangun pengalaman positif bagi kandidat dan karyawan, termasuk melalui employee referral program yang sering kali menghasilkan kandidat berkualitas.
Bagi Dudi, kombinasi skill, branding, dan pengalaman, adalah fondasi rekrutmen digital yang sukses.
“Banyak teknik lain bisa dilakukan, tapi tiga hal itu yang paling menentukan,” pungkasnya.


Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS