• Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikology Anak
    • Education
    • Entrepreneurs
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • More
    • My account
    • Konfirmasi Pembayaran
    • HR Career
    • Kirim Karir
    • Contact
IntiPesan.com
  • Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikologi Anak
    • Education
    • Entrepreneur
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • Book
  • More
    • Konfirmasi Pembayaran
    • Login / Register
    • View Cart
    • Contact
    • HR Career
    • Kirim Karir
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • YouTube

  • RSS

Recruit & Selection

Setiap Karyawan Perlu Mempelajari Keahlian Baru untuk Bisa Bertahan di Era Pandemi

Setiap Karyawan Perlu Mempelajari Keahlian Baru untuk Bisa Bertahan di Era Pandemi
Redaksi
February 16, 2021

Setiap Karyawan Perlu Mempelajari Keahlian Baru untuk Bisa Bertahan di Era Pandemi

Randstad Malaysia pada beberapa waktu yang lalu telah merilis edisi kedua dari survei Workmonitor 2020, yang menyoroti kekhawatiran dan tantangan terbesar yang dihadapi kandidat di pasar kerja. Survei tersebut dilakukan pada bulan Oktober di 34 pasar di seluruh dunia, dengan melibatkan sekitar 400 responden di setiap pasar.

Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa tiga dari lima responden (61 persen) mengatakan bahwa sulit untuk memperoleh keterampilan baru dalam peran mereka saat ini untuk beradaptasi dengan pandemi. Sentimen ini paling tinggi di antara pekerja yang lebih muda (berusia 18 hingga 24 tahun), dengan 69 persen menghadapi kesulitan untuk memperoleh keterampilan baru dalam iklim ini; dibandingkan dengan 49 persen responden berusia 55 hingga 67 tahun.

Menurut Fahad Naeem, Head of Operations at Randstad perilaku para pelaku pasar tadi setidaknya menmperlihatkan bahwa transformasi digital yang terjadi pada tahun 2020 telah mendorong permintaan akan para profesional yang memiliki pengetahuan teknis dan soft skill yang lebih baik.

“Oleh karena itu kesempatan untuk mempelajari keterampilan manajemen pemangku kepentingan, sistem baru serta perencanaan sumber daya sangat penting untuk pengembangan karir pekerja muda. Karena peluang belajar ini berkurang selama bekerja jarak jauh, tanggung jawab ada pada pemberi kerja untuk menciptakan peluang belajar baru dan mendorong inisiatif keterlibatan karyawan,” jelasnya lenih jauh.

Untuk itu sebagian besar responden merasa perlu untuk meningkatkan kemampuan kerja mereka sendiri di pasar tenaga kerja yang semakin kompetitif. Sehingga membuat sembilan dari 10 responden secara teratur memperbarui keterampilan dan kompetensi mereka.

Fahad Naeem menambahkan bahwa persyaratan pekerjaan dan keterampilan, bahkan untuk jabatan yang sama, telah berubah secara signifikan sebelum dan setelah pandemi sebagai akibat dari transformasi digital. Dalam jangka panjang, tenaga kerja tidak terampil dapat berarti kumpulan bakat yang lebih kecil untuk dimanfaatkan oleh pemberi kerja. Tujuh dari 10 responden yakin bahwa pemberi kerja akan mengalami kesulitan dalam menentukan ketrampilan seperti apa yang tepat di masa mendatang.

“Pengusaha memiliki harapan yang tinggi terhadap kandidat mereka karena mereka ingin berinvestasi pada seseorang yang mahir secara digital, gesit, inovatif, mandiri namun kolaboratif. Pengembangan sumber daya manusia membutuhkan upaya kolektif antara lembaga pendidikan, pemerintah, organisasi, dan karyawan itu sendiri. Karyawan harus secara proaktif mengikuti tren industri dan meningkatkan keterampilan mereka sendiri untuk memenuhi persyaratan keterampilan baru. Pengusaha juga harus memprioritaskan investasi mereka pada sumber daya manusia mereka sendiri, karena perusahaan dengan budaya dan program pelatihan yang baik cenderung lebih menarik bagi kandidat dan menikmati retensi karyawan yang lebih tinggi, ”kata Naeem.

Penelitian tersebut juga menunjukkan bahwa lebih dari satu dari lima responden (55 persen) ingin bekerja di lingkungan terbuka, dimana mereka dapat dengan aman berbagi dan menerima respon atau kritikan yang membangun. Selain itu, 41 persen responden tertarik pada perusahaan yang menyediakan program pelatihan karyawan. Hal ini setidaknya memberikan bukti bahwa pekerja sekarang banyak yang tertarik pada lingkungan kerja yang memberikan kesempatan belajar dan berkembang untuk perkembangan karir mereka.

Naeem menjelaskan bahwa tren seperti ini dimana orang memiliki kemauan belajar yang lebih tinggi ketika mereka memiliki kesempatan untuk menyelesaikan masalah dan tantangan bisnis yang nyata. Melalui bimbingan dari mentor, umpan balik konstruktif dari klien dan kolega, serta kesempatan untuk berpartisipasi dalam proyek baru, karyawan dapat memperoleh keterampilan baru dan mendapatkan pengalaman berharga. Sehingga karyawan juga akan merasa lebih dihargai ketika pemberi kerja mereka memiliki komitmen yang sama terhadap kesuksesan karir mereka.

“Oleh karena itu, sangat penting bagi perusahaan untuk memiliki budaya belajar yang berfokus pada pengembangan keterampilan sehingga mereka dapat memiliki tenaga kerja yang gesit yang selalu siap merespons terlepas dari krisis yang mereka hadapi, ” ungkapnya.

Sumber/foto : hrmasiamedia.com/linkedin.com

Related ItemsFeatured
Recruit & Selection
February 16, 2021
Redaksi
Related ItemsFeatured
Scroll for more
Tap

Psychology More Psychology

  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Persaingan untuk menarik perhatian manusia telah meningkat...

    Redaksi March 22, 2023
  • Read More
    Psychology
    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras

    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras Banyak orang mempertanyakan mengapa mereka tidak...

    Redaksi February 20, 2023
  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Situs-situs di internet adalah surga sekaligus neraka...

    Redaksi February 17, 2023
  • Read More
    Psychology
    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya

    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya Saya berkesempatan untuk...

    Redaksi February 8, 2023

Web Analytics

IntiPesan.com

INTIPESAN adalah perusahaan yang fokus dalam pengembangan SDM, baik untuk perusahaan maupun masyarakat umum di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan dalam proses pengembangan SDM adalah melalui Conference, Training, Media Online, Media Cetak dan event-event yang berkaitan dengan pengembangan SDM. Intipesan didirikan pada bulan September tahun 1995, dengan modal semangat dan bagian dari passion pendirinya.
Visi : Menjadi media perubahan kehidupan orang untuk menjadi lebih baik.
Misi : Bekerja dengan standar moral yang baik dan menjunjung tinggi profesionalisme dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.

Facebook

Contact of Redaksi

KONTAK REDAKSI : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

Telepon : (021) 781 9844

IKLAN : Telepon : (021) 781 9844, Fax. (021) 7883 8781

Email : sales[at]intipesan.com

Contact of Conference

OFFICE : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.
CP : Winda
Telepon : (021) 781 5858 (hunting), (021) 781 9844

, Fax. (021) 7883 8781

Email : info[at]intipesan.co.id

Contact of Training

Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

CP : Sisca
Telepon : (021) 7815858 ext. 107

Fax. (021) 7883 8781

Email : learningcenter[@]intipesan.co.id

Newsletter (Every Week)

Get all the latest information on Events, and News. Sign up for newsletter today. [mc4wp_form id="2001"]

Copyright © 2011 - 2025 IntiPesan.com!. All Rights Reserved.