• Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikology Anak
    • Education
    • Entrepreneurs
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • More
    • My account
    • Konfirmasi Pembayaran
    • HR Career
    • Kirim Karir
    • Contact
IntiPesan.com
  • Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikologi Anak
    • Education
    • Entrepreneur
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • Book
  • More
    • Konfirmasi Pembayaran
    • Login / Register
    • View Cart
    • Contact
    • HR Career
    • Kirim Karir
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • YouTube

  • RSS

Peformance Management

Meningkatkan Employee Experience Sebagai Strategi untuk Bertahan di Masa Pandemi

Meningkatkan Employee Experience Sebagai Strategi untuk Bertahan di Masa Pandemi
Redaksi
August 25, 2021

Meningkatkan Employee Experience Sebagai Strategi untuk Bertahan di Masa Pandemi

Dalam sebuah penelitian terbaru 2021 Employee Experience Survey dari Willis Towers Watson menyebutkan bahwa sebagian besar perusahaan di Filipina pada saat ini, mulai membangun pengalaman kerja yang lebih baik bagi karyawan mereka selama tiga tahun ke depan sebagai usaha untuk memperkecil dampak pandemi. Upaya ini menurut responden dipercaya dapat membangkitkan semangat kerja, inovasi, dan produktivitas guna memperkuat kinerja individu, tim dan organisasi.

Penelitian yang melibatkan sekitar 91 organisasi pekerja yang mewakili 483,000 pekerja menyatakan bahwa di masa depan meningkatkan dan membangun pengalaman karyawan yang lebih baik akan menjadi prioritas penting di organisasi mereka.

Sekitar 52 persen responden menyebutkan bahwa pada masa pandemi telah banyak menimbulkan dampak negatif bagi karyawan, mulai dari pemotongan gaji maupun tunjangan mereka, penerapan fleksible work yang mengakibatkan berkurangnya pendapatan mereka secara tidak langsung hingga kepada pemutusan hubungan kerja. Hal ini mengakibatkan menurunnya produtivitas kerja pada sebagian besar karyawan.

Menurut Lee Briones, Employee Insights Leader, Filipina, Willis Towers Watson tindakan pengurangan jam kerja, pemotongan gaji dan tunjangan telah membawa dampak lain bagi karyawan diantaranya seperti menurunnya pengalaman kerja mereka dan ini lambat laun akan berpengaruh terhadap kinerja organisasi.

“Banyak perusahaan di seluruh dunia, tidak hanya di Filipina, tidak siap menghadapi tantangan semacam ini,” katanya.

Untuk itu dirinya menyebutkan bahwa setiap perusahaan ataupun organisasi harus memperhatikan pengalaman kerja ini, sebagai bagian upaya untuk mempertahankan eksistensi mereka di masa depan dan tentunya ini akan banyak memakan waktu dan tenaga.

“Meningkatkan pengalaman karyawan menjadi keharusan bagi organisasi dan itu akan banyak memakan biaya dan waktu,” tambah Briones.

Briones juga menyatakan bahwa penelitian tersebut mengungkapkan sekitar 40 persen organisasi tersebut tidak memiliki pendekatan yang memadai untuk mengatasi masalah kesenjangan pengalaman kerja karyawan. Sehingga dikhawatirkan akan menimbulkan berbagai permasalahan, seperti ketidakselarasan dengan strategi bisnis yang telah dijalankan oleh organisasi.

Untuk itu dirinya mendesak agar setiap organisasi ataupun perusahaan mengambil langkah penting guna meningkatkan pengalaman karyawan melalui strategi yang berani untuk dapat bertahan di masa pandemi.

“Agar berhasil, mereka harus memulai dengan strategi pengalaman karyawan yang berani yang mendukung strategi bisnis mereka dan didasarkan pada model yang konsisten. Kemudian, mereka dapat beralih ke eksekusi – mengadaptasi program dan kebijakan yang mencerminkan kerja fleksibel, membayar karyawan secara adil, meningkatkan pemberian manfaat dan program kesejahteraan, mendukung pekerja di ruang kerja yang lebih gesit dan fleksibel, dan menyelaraskan program Total Rewards untuk memenuhi kebutuhan beragam tenaga kerja,” kata Briones.
Sumber/foto : hrmasiamedia.com/gqrgm.com


Related ItemsFeatured
Peformance Management
August 25, 2021
Redaksi
Related ItemsFeatured
Scroll for more
Tap

Psychology More Psychology

  • Read More
    P.I.O
    Rahasia Mengendalikan Diri agar Tetap Produktif

    Rahasia Mengendalikan Diri agar Tetap Produktif TalentSmart sebuah konsultan di bidang pelatihan dan pengembangan kecerdasan emosional dari...

    Redaksi March 31, 2021
  • Read More
    P.I.O
    Meniti Karir Secara Lebih Baik Dengan Bantuan Cognitive Behavioral Therapy (CBT)

    Meniti Karir Secara Lebih Baik Dengan Bantuan Cognitive Behavioral Therapy (CBT) Dalam sebuah studi baru yang baru...

    Redaksi February 27, 2021
  • Read More
    Psychology
    Lima Faktor Penentu Kesuksesan Seseorang Dalam Bekerja

    Lima Faktor Penentu Kesuksesan Seseorang Dalam Bekerja Sebagian besar orang menganggap bahwa untuk dpat sukses dan berprestasi,...

    Redaksi December 1, 2020
  • Read More
    Psychology
    Adam Grant : Tipe Pemberi Lebih Menarik dalam Sebuah Hubungan

    Adam Grant : Tipe Pemberi Lebih Menarik dalam Sebuah Hubungan Kapan saja suatu hubungan gagal karena kita...

    Redaksi November 24, 2020

Web Analytics

IntiPesan.com

INTIPESAN adalah perusahaan yang fokus dalam pengembangan SDM, baik untuk perusahaan maupun masyarakat umum di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan dalam proses pengembangan SDM adalah melalui Conference, Training, Media Online, Media Cetak dan event-event yang berkaitan dengan pengembangan SDM. Intipesan didirikan pada bulan September tahun 1995, dengan modal semangat dan bagian dari passion pendirinya.
Visi : Menjadi media perubahan kehidupan orang untuk menjadi lebih baik.
Misi : Bekerja dengan standar moral yang baik dan menjunjung tinggi profesionalisme dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.

Facebook

Contact of Redaksi

KONTAK REDAKSI : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

Telepon : (021) 781 9844

IKLAN : Telepon : (021) 781 9844, Fax. (021) 7883 8781

Email : sales[at]intipesan.com

Contact of Conference

OFFICE : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.
CP : Winda
Telepon : (021) 781 5858 (hunting), (021) 781 9844

, Fax. (021) 7883 8781

Email : info[at]intipesan.co.id

Contact of Training

Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

CP : Sisca
Telepon : (021) 7815858 ext. 107

Fax. (021) 7883 8781

Email : learningcenter[@]intipesan.co.id

Newsletter (Every Week)

Get all the latest information on Events, and News. Sign up for newsletter today. [mc4wp_form id="2001"]

Copyright © 2011 - 2020 IntiPesan.com!. All Rights Reserved.