• Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikology Anak
    • Education
    • Entrepreneurs
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • More
    • My account
    • Konfirmasi Pembayaran
    • HR Career
    • Kirim Karir
    • Contact
IntiPesan.com
  • Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikologi Anak
    • Education
    • Entrepreneur
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • Book
  • More
    • Konfirmasi Pembayaran
    • Login / Register
    • View Cart
    • Contact
    • HR Career
    • Kirim Karir
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • YouTube

  • RSS

Leadership

Menjadi Pemimpin yang Digerakkan oleh Tujuan (Purpose Driven Leader) Secara Efektif

Menjadi Pemimpin yang Digerakkan oleh Tujuan (Purpose Driven Leader) Secara Efektif
Redaksi
July 27, 2023

Menjadi Pemimpin yang Digerakkan oleh Tujuan (Purpose Driven Leader) Secara Efektif

Ketika kita berbicara tentang kepemimpinan, mungkin kita teringat pada gaya kepemimpinan lama yang mengedepankan perintah dan kontrol. Namun, ada pendekatan baru yang telah diperkenalkan oleh Robert Greenleaf pada tahun 1970, yaitu “kepemimpinan yang melayani”. Konsep ini menekankan pentingnya pemimpin menjadi pelayan terlebih dahulu, yang ingin melayani timnya sebelum memimpin mereka.

Ide ini tampak baik dalam teorinya, karena organisasi dan individu yang dipimpin oleh pemimpin yang melayani biasanya memiliki kinerja yang lebih baik. Pemimpin yang fokus pada timnya daripada diri sendiri cenderung lebih dipercaya, lebih dihormati, dan lebih memuaskan para pengikutnya.

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, ada perubahan besar dalam lingkungan kerja yang membuat kepemimpinan yang melayani terasa melelahkan. Para pemimpin sering merasa kelelahan, stres, dan bekerja terlalu banyak. Dalam kondisi seperti ini, berfokus pada melayani orang lain seperti menuangkan dari cangkir kosong. Kita memberitahu para manajer, “Anda di sini untuk melayani tim Anda” atau kepada tim yang berurusan dengan pelanggan, “Anda di sini untuk melayani pelanggan. Jumlahnya melelahkan.”

Selain itu, banyak hal telah berubah dalam dunia kerja. Saat ini, para pemimpin sering mengawasi tim yang lebih besar dan hierarki dalam organisasi semakin datar. Ini menimbulkan pertanyaan, siapa sebenarnya yang menjadi pelayan dan siapa yang dilayani?

Oleh karena itu, perlu ada perubahan dalam pendekatan kepemimpinan yang melayani. Kita dapat beralih ke “kepemimpinan dengan tujuan mulia”. Ini adalah filosofi yang didorong oleh dampak positif pada kehidupan orang lain dan mencapai tujuan yang lebih besar dari diri sendiri.

Untuk menjadi pemimpin dengan tujuan mulia, ada tiga hal yang perlu diperhatikan:

1. Interaksi dengan Karyawan:
Caripada hanya bertanya pada karyawan apa yang mereka butuhkan untuk berhasil, tanyakan kepada mereka apa yang mereka butuhkan untuk mencapai tujuan bersama. Ini menciptakan tanggung jawab bersama dan memotivasi karyawan untuk berkontribusi dengan lebih baik.

2. Pengambilan Keputusan
Janganlah hanya mencoba menyenangkan semua orang, pertimbangkan dampak keputusan pada tujuan keseluruhan. Pertimbangkan bagaimana keputusan akan mempengaruhi tim atau pelanggan dan fokuslah pada mencapai tujuan yang lebih tinggi.

3. Pembinaan:

Cobalah untuk tidak hanya melatih karyawan yang performanya buruk, fokuskan waktu dan perhatian pada karyawan yang berkinerja tinggi dan menengah. Bantulah mereka untuk mencapai potensi penuh mereka dan berikan dukungan yang sesuai.

Dengan pendekatan kepemimpinan yang lebih terarah pada tujuan, pemimpin dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih manusiawi, mendukung kinerja yang lebih baik, dan mencapai hasil yang lebih memuaskan.

 

Sumber/foto : hbr-org/inc.org

Related ItemsFeatured
Leadership
July 27, 2023
Redaksi
Related ItemsFeatured
Scroll for more
Tap

Psychology More Psychology

  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Persaingan untuk menarik perhatian manusia telah meningkat...

    Redaksi March 22, 2023
  • Read More
    Psychology
    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras

    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras Banyak orang mempertanyakan mengapa mereka tidak...

    Redaksi February 20, 2023
  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Situs-situs di internet adalah surga sekaligus neraka...

    Redaksi February 17, 2023
  • Read More
    Psychology
    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya

    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya Saya berkesempatan untuk...

    Redaksi February 8, 2023

Web Analytics

IntiPesan.com

INTIPESAN adalah perusahaan yang fokus dalam pengembangan SDM, baik untuk perusahaan maupun masyarakat umum di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan dalam proses pengembangan SDM adalah melalui Conference, Training, Media Online, Media Cetak dan event-event yang berkaitan dengan pengembangan SDM. Intipesan didirikan pada bulan September tahun 1995, dengan modal semangat dan bagian dari passion pendirinya.
Visi : Menjadi media perubahan kehidupan orang untuk menjadi lebih baik.
Misi : Bekerja dengan standar moral yang baik dan menjunjung tinggi profesionalisme dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.

Facebook

Contact of Redaksi

KONTAK REDAKSI : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

Telepon : (021) 781 9844

IKLAN : Telepon : (021) 781 9844, Fax. (021) 7883 8781

Email : sales[at]intipesan.com

Contact of Conference

OFFICE : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.
CP : Winda
Telepon : (021) 781 5858 (hunting), (021) 781 9844

, Fax. (021) 7883 8781

Email : info[at]intipesan.co.id

Contact of Training

Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

CP : Sisca
Telepon : (021) 7815858 ext. 107

Fax. (021) 7883 8781

Email : learningcenter[@]intipesan.co.id

Newsletter (Every Week)

Get all the latest information on Events, and News. Sign up for newsletter today. [mc4wp_form id="2001"]

Copyright © 2011 - 2020 IntiPesan.com!. All Rights Reserved.