Pengangkatan Unggul Priyanto Sebagai Komisaris Utama PT INTI

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melakukan perombakan jajaran komisaris PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) atau PT INTI. Pergantian komisaris ini diputuskan berdasar Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) No. SK-318/MBU/10/2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Industri Telekomunikasi Indonesia tertanggal 08 Oktober 2020.
Pelantikan komisaris baru ini digelar secara virtual oleh Asisten Deputi Menteri BUMN Bidang Sarana dan Prasarana Perhubungan Y.B. Priyatmo Hadi.
Dengan demikian berikut komisaris perusahaan sebagai berikut:
Komisaris Utama : Unggul Priyanto
Komisaris : Rahmadi Murwanto
Komisaris : Trisno Hendradi
Dalam keterangan resmi PT INTI, disebutkan bahwa Unggul Priyanto telah menjadi komisaris perusahaan sejak 22 Maret 2016 dan diangkat untuk kedua kalinya.
Dia pernah menjabat sebagai Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) pada periode 2014-2019 dan pernah menjabat sebagai Ketua Tim Kebijakan Optimalisasi Penggunaan Produk Nasional untuk Pembangunan Pembangkit Listrik 35.000 MW serta Sistem Transmisi dan Distribusi Infrastruktur Ketenagalistrikan pada 2015.
Kemudian, Trisno Hendradi adalah seorang purnawirawan perwira tinggi TNI Angkatan Udara yang terakhir menjabat sebagai Komandan Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada tahun 2019-2020.
Dia pernah pernah menjabat sebagai Kepala Sekretariat Militer Presiden pada tahun 2016-2019 (era Presiden Jokowi) dan Wakil Komandan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan Angkatan Udara (Kodiklatau) pada tahun 2016.
Sementara itu, Rahmadi Murwanto adalah Direktur Politeknik Keuangan Negara STAN sejak tahun 2016 hingga saat ini.
Peraih gelar akuntan pada 1997 ini juga sempat menjabat sebagai Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana Sekretariat Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK) pada 2014, Kepala Bidang Evaluasi dan Pelaporan Kinerja BPPK pada tahun 2011, serta Kepala Subbagian Organisasi Sekretariat BPPK pada tahun 2003.
Sumber/foto : cnbcindonesia.com/twitter@BPPT-RI


Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS