Strategi Komunikasi Efektif di Tempat Kerja
Komunikasi efektif di tempat kerja, dapat dimulai dengan mengembangkan kemampuan mendengarkan. Hal tersebut disampaikan oleh Anna Febriana, Chief HC Officer dari Mayapada Healthcare kepada Initipesan seusai hadir sebagai pembicara dalam Seminar Performance Management in Hybrid Workplace yang diadakan pada 6-7 Februari 2024 di Jakarta.
Dalam kesempatan tersebut dirinya menyoroti pentingnya membuka komunikasi dua arah antara atasan dan bawahan, di mana setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk menyampaikan pandangannya kepada manajemen.
“Sebenarnya pada dasarnya komunikasi yang efektif itu adalah dengan mendengarkan. Artinya setiap orang mampu menyampaikan hal yang mau disampaikan, baik kepada teman sejawat ataupun kepada atasan di perusahaan,” jelasnya.
Dirinya juga menambahkan ada hal yang tidak kalah pentingnya, yakni memberikan respon atau feedback secara teratur dan langsung. Sehingga setiap masukan dapat diterima dengan baik dan tindakan perbaikan dapat segera dilakukan.
Di samping itu, keberadaan mekanisme pengaturan komunikasi dan feedback yang baik, dalam organisasi untuk memfasilitasi komunikasi. Selain itu kontribusi juga menjadi hal yang krusial dalam proses tersebut.
“Kemudian harus ada balance, antara feedback yang positif dengan feedback yang konstruktif atau membangun. Jadi tidak selalu positif terus. tapi tidak tahu apa yang harus diimprove. Dengan kata lain dari feedback yang negatif itu sebenarnya adalah konstruktif,” tambahnya..
Dalam konteks karakteristik karyawan yang dapat memperkaya tim, Anna menyoroti pentingnya sifat adaptif dan kemauan untuk berkembang. Karyawan yang terbuka terhadap umpan balik dan bersedia belajar merupakan aset berharga bagi perusahaan dalam mencapai tujuan bersama.
Anna menegaskan bahwa, terlepas dari generasi atau karakteristik individu, komunikasi yang efektif membutuhkan hubungan interpersonal yang baik dan kesediaan untuk mendengarkan serta berkolaborasi.
“Melalui praktik komunikasi yang efektif, perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan produktif bagi seluruh anggota timnya,” tutupnya.
Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
RSS