IntiPesan.com

Recognition is the New Reward: Strategi HR untuk Generasi Sekarang

Recognition is the New Reward: Strategi HR untuk Generasi Sekarang

Di era kerja yang semakin dinamis, memahami apa yang memotivasi karyawan muda seperti Generasi Z dan milenial menjadi kunci utama bagi perusahaan yang ingin mempertahankan talenta terbaik. Menurut Herman Cahyadi, pengamat organisasi dan kepemimpinan, bentuk penghargaan yang paling efektif bagi generasi ini bukanlah dalam bentuk materi, melainkan pengakuan atas pencapaian kerja.

“Anak-anak Gen Z sekarang, milenial, mereka paling suka adalah pemberian penghargaan dalam bentuk recognition .” tegasnya.

Dengan kata lain mereka lebih menghargai pengakuan dari orang lain atas keberhasilan mereka terhadap pekerjaan yang dilakukan,

Dirinya menambahkan, pengakuan yang dimaksud tidak harus berupa penghargaan formal atau mewah. Justru, menurut Herman, pengakuan yang disampaikan secara terbuka di depan rekan kerja atau publik memiliki dampak yang lebih kuat secara psikologis.

Lebih jauh dijelaskan pula bahwa bagi generasi ini, perasaan berhasil dan diakui jauh lebih berarti daripada hadiah fisik.

“Barang is barang, ya itu cuma sementara. Namun pengakuan di depan umum, itu bisa dibanggakan dan dinikmati dalam jangka panjang,” tambahnya.

Dalam hal ini terlihat jelas bahwa generasi muda sekarang dalam bekerja, lebih mencari makna dari pekerjaan mereka. Mereka ingin tahu bahwa kontribusi mereka dihargai, bukan hanya dalam bentuk upah atau bonus, tapi juga secara emosional dan sosial.

Untuk itu, perusahaan perlu menyesuaikan strategi penghargaan mereka. Memberikan ruang untuk apresiasi publik—melalui pengumuman tim, unggahan internal, atau bahkan pujian langsung dari pimpinan—dapat menjadi bentuk penghargaan yang sangat efektif, murah, dan berdampak besar.

Di tengah perubahan ekspektasi karyawan muda, pengakuan kini menjadi bentuk penghargaan baru. Dan ketika karyawan merasa dihargai, mereka akan memberi lebih, bertahan lebih lama, dan tumbuh bersama perusahaan.